BOLASPORT.COM - Pembalap tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini kompak bahwa Desmosedici versi terbaru masih memiliki satu kekurangan yang membuat mereka kurang nyaman.
Dua pembalap asal Italia itu sudah merampungkan sesi Tes Pramusim MotoGP Sepang 2023, dengan hasil yang cukup menggembirakan.
Bagnaia yang menyandang status sebagai juara dunia 2022, berhasil menempati urutan kedua.
Pembalap berusia 26 tahun itu, menempati urutan kedua di daftar pembalap tercepat setelah tertinggal 0,080 detik dari Luca Marini (Mooney VR46).
Marini berhasil menjadi pembalap tercepat, setelah mencatatkan waktu 1 menit 57,889 detik pada tes yang digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia itu.
Sementara itu, Bastianini berhasil menempati peringkat keempat setelah tertinggal 0,260 detik dari Marini.
Tentunya ini menjadi pertanda bagus bagi Bastianini, pasalnya dia belum lama beradaptasi dengan tim barunya.
Kedua pembalap sama-sama dibekali dengan Desmosedici terbaru yang disiapkan Ducati untuk MotoGP 2023.
Baik Bagnaia maupun Bastianini mengaku cukup puas dengan kinerja motor terbaru tersebut.
Baca Juga: Bos Honda Blak-blakan Motor untuk MotoGP 2023 Masih Jauh dari Harapan
Bahkan sang Juara Dunia MotoGP 2022 itu, mengatakan motornya sudah satu langkah lebih baik meski masih tahap uji coba.
"Saya merasa hebat dengan motornya dan pada saat itu saya cukup yakin bahwa saya akan mengikuti," ucap Bagania dikutip BolaSport.com dari Crash.
"Dan saya benar-benar ingin mengikuti pekerjaan dengan motor 2023, karena ini selangkah di depan."
Meski motor terbaru terlihat sempurna, ternyata Bagnaia merasakan satu masalah yang cukup mengganggunya.
Terutama saat akan berakselerasi keluar dari tikungan, di mana motor mengalami banyak pergerakan.
Hal tersebut membuat Bagnaia tidak bisa langsung memutar gas dengan keras, karena berisiko tergelincir.
"Sampai titik keluar pertama setelah makan siang saya kesulitan dengan elevasi," ucap Bagnaia.
"Karena sangat gugup dan sangat sulit untuk membuka kecepatan penuh karena motor banyak bergerak dan banyak meluncur."
"Pada saat yang sama kami menyelesaikannya, kami mengubah bagian elevasi itu dan semuanya seperti menggunakan motor 2022 tetapi dengan kecepatan lebih."
Baca Juga: Sinyal Nyaman Francesco Bagnaia dengan Motor Ducati Menuju MotoGP 2023
Hal senada juga disampaikan oleh Bastianini usai menggeber Desmosedici GP23 di Sirkuit Sepang, Malaysia pada 10-12 Februari lalu.
Dia mengatakan bahwa motornya sangat cepat namun sangat sulit untuk mendapatkan kecepatan maksimal setelah keluar tikungan.
"Ya, motor baru itu cepat. Tapi bagi saya, saat ini sulit untuk meningkatkan kecepatan dan keluar dengan cepat dari tikungan," ucap Bastianini.
"Karena saya tidak terlalu percaya diri dengan bagian belakang, dengan motor baru."
Baca Juga: Bos Ducati Anggap Alex Marquez Punya Potensi Tampil Lebih Baik pada MotoGP 2023
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar