BOLASPORT.COM - Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI dengan agenda pemilihan pengurus PSSI periode 2023-2027 bakal digelar di Hotel Shangri-La, Jakarta, pada Kamis (16/2/2023).
Kongres Pemilihan PSSI ini bakal dimulai pukul 09.00 WIB.
Dalam KLB PSSI akan dipilih kepengurusan PSSI periode 2023-2027 yakni terpilihnya ketua umum, dua wakil ketua umum, dan 12 anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI.
Ketua Komisi Pemilihan, Amir Burhanuddin mengatakan dalam Kongres Pemilihan besok bakal dihadiri 87 pemegang suara atau voters.
Baca Juga: H-1 Jelang KLB, Fary Djemi Francis Mundur dari Caketum PSSI
Kehadiran mereka untuk memilih ketum hingga anggota Exco PSSI.
“Besok ada 87 voters. Nanti yang duluan (pemilihan) Ketua Umum, Wakil Ketua Umum dan Anggota Exco,” ujar Amir Burhanuddin kepada awak media, Rabu (15/2/2023).
PSMS Medan dikabarkan tidak bisa memilih pada KLB nanti karena perkara masalah dualisme yang juga belum selesai.
Amir mengatakan, terkait suara PSMS itu yang lebih paham adalah kewenangan PSSI atau kesekjenan. Begitu juga dengan Aprov PSSI DKI Jakarta yang hingga saat ini belum punya susunan pengurus dan dipimpin oleh Plt Yoyok Sukawi.
“Secara organisasi mereka voter, tapi mengenai orangnya siapa itu kewenangan ada di PSSI atau Kesekjenan,” ucapnya.
Terkait kejelasan dua voter tersebut kepada Sekjen PSSI, Yunus Nusi apakah tetap ada hak suara atau tidak pada KLB esok.
Baca Juga: Dukungan untuk Erick Thohir Jadi Ketum PSSI Bertambah, Kali Ini dari Asprov PSSI Aceh
Akan tetapi hingga berita ini dibuat belum ada tanggapan dari Yunus Nusi.
Lebih lanjut, dalam Kongres Pemilihan besok, Amir menjelaskan para voter yang hadir akan memilihnya dengan cara mencontreng atau menyilang di lembar kertas yang sudah terpampang foto dan nama para calon.
“Sistemnya centang atau silang. Nanti setelah itu dimasukan ke dalam kotak,” tutur Amir.
Jumlah pemilik suara yang menentukan siapa yang menjadi Ketum, Waketum dan Exco PSSI sebanyak 86 anggota.
Baca Juga: Iwan Bule Jawab Isu Maju Jadi Calon Gubernur Jawa Barat 2024
Jumlah itu terdiri dari 34 Asprov, 18 klub Liga 1, 16 klub Liga 2, 16 klub Liga 3, Federasi Futsal Indonesia dan dua asosiasi (Asosiasi Sepakbola Wanita dan Asosiasi Pelatih).
Satu voters yang tidak masuk adalah PSMS Medan menurut Ketum PSSI, Mochamad Iriawan.
Penentuan voters sendiri sudah tertuang dalam statuta PSSI, di mana 16 klub Liga 2 itu diambil dari klub teratas dari kompetisi sebelumnya, begitu pun dengan Liga 3.
View this post on Instagram
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar