BOLASPORT.com - Pelatih tim nasional (timnas) Indonesia, Shin Tae-yong dipastikan tak akan lagi bekerja sama dengan Mochamad Iriawan di PSSI.
Pasalnya jabatan pria yang akrab disapa Iwan Bule itu akan selesai setelah Kongres Luar Biasa (KLB).
Digelarnya KLB ini tak terlepas dari buntut tragedi Stadion Kanjuruhan 1 Oktober 222 silam.
Iwan Bule juga tak turut mencalonkan dirinya sebagai ketua PSSI periode 2023-2027 di KLB yang digelar Kamis (16/2).
Baca Juga: Iwan Bule Ibaratkan Sebuah Kapal dalam Sambutan Terakhir sebagai Ketua Umum PSSI
Pria berusia 60 tahun itu menjadi salah satu sosok yang memiliki peran penting membawa Shin Tae-yong untuk menukangi timnas Indonesia akhir tahun 2019 lalu.
Bekerja sama hampir selama tiga setengah tahun di PSSI, Shin Tae-yong mengaku sedih akan ditinggal Iwan Bule.
"Saya sedih dan sangat disayangkan KLB dipercepat karena tragedi Stadion Kanjuruhan sehingga Ketua Umum PSSI (Mochamad Iriawan-red) tidak lagi menjabat," kata Shin Tae-yong dikutip Bolasport.com dari Antaranews.com.
"Terima kasih banyak atas dukungan yang diberikan."
Kendati begitu, eks juru taktik Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu mengaku sempat salah paham dengan sang ketua PSSI.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Antaranews.com |
Komentar