BOLASPORT.COM – Dalam praktiknya, MotoGP menggunakan berbagai komponen untuk menunjang performa maksimal.
Motor di MotoGP sifatnya adalah prototipe alias tidak diperjual belikan secara legal untuk masyarakat umum.
Itulah yang kemudian membuat teknisi di MotoGP bisa mengaplikasikan berbagai peralatan terbaik demi menciptakan motor yang cepat dan akurat.
Motor di MotoGP menggunakan berbagai merk berkualitas tinggi salah satunya adalah dari sisi rem yang diproduksi oleh Brembo.
Baca Juga: Ini yang Bikin Pembalap MotoGP Gak Bakal Kebelet Buang Air Kecil saat Balapan
Motor MotoGP telah bertahun-tahun menggunakan merk rem yang satu ini karena mampu menyediakan performa pengereman yang sangat maksimal.
Sebagai salah satu rem terbaik dunia, ada beberapa fakta menarik mengenai rem Brembo yang digunakan di MotoGP.
Dikutip dari Ride Apart, berikut fakta-fakta menarik rem MotoGP yang wajib untuk diketahui para penggemar olahraga.
Bisa Menahan Suhu Super Tinggi
Menurut Brembo, bantalan rem itu sendiri dapat menahan panas yang sangat tinggi, dan tetap bekerja seperti seharusnya.
Bahkan, bantalan rem ini bisa bertahan mencapai suhu 800 derajat celcius, suhu yang mungkin tidak akan pernah dicapai oleh manusia di jalan biasa.
Bahan gesekan yang digunakan pada bantalan Brembo MotoGP adalah karbon.
Bantalan ini akan menghentikan mesin meskipun dalam keadaan sangat kencang di kedua roda pada saat itu juga.
Bantalan tersebut juga konon cukup ringan dibandingkan bantalan biasa.
Hadir dengan berat hanya 1,8 ons, bantalan ini kira-kira lima puluh persen lebih ringan daripada bantalan biasa.
Selain itu, masa pakai bantalan ini bisa mencapai 560 mil.
Padsnya Juga Digunakan untuk Motor Jalan Raya
Di jalan umum dan jalan raya, merek ini memiliki CC organik untuk pengereman yang lebih lembut dan termodulasi, SP sinter yang ditujukan untuk roda belakang.
Brembo juga menawarkan bantalan teknologi karbon SA, LA, dan RC yang berfokus pada trek.
Baca Juga: 5 Manfaat Minum yang Dirasakan Pembalap MotoGP saat Balapan di Lintasan
Namun bantalan ini tidak cocok untuk digunakan di jalan raya karena memerlukan suhu pengoperasian yang lebih tinggi.
Punya Daya Tahan yang Dahsyat
Pembalap MotoGP mendorong sistem pengereman hingga batas maksimal di sirkuit Red Bull Ring.
Bagian lintasan ini memiliki tiga titik pengereman utama sehingga membuat pembalap harus melakukan pengereman saat melaju sangat kencang.
Mereka biasanya akan mengerem ketika motor melaju dalam kecepatan 200 kilometer per jam.
Setelah bagian itu, ada tujuh titik pengereman lagi yang membuat rem ini bekerja keras.
Dengan sistem yang luar biasa, rem ini punya daya tahan dan daya cengkram yang baik untuk menghentikan laju motor yang amat sangat cepat.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Rideapart.com |
Komentar