BOLASPORT.COM - Pembalap andalan Repsol Honda, Marc Marquez, tetap menargetkan diri menjadi juara dunia MotoGP 2023 walau dia sadar bukan favorit untuk meraihnya.
Marquez sepenuhnya menyadari bahwa saat ini dirinya bukanlah seorang favorit juara dunia di kelas utama MotoGP.
Hal tersebut didasarkan pada pencapaian peraih delapan gelar juara dunia itu setidaknya dalam tiga tahun terakhir yang kurang memuaskan.
Sejak mengalami cedera pada awal tahun 2020 silam, performanya sangat menurun jika dibandingkan pada rentang 2013-2019.
Marquez belum pernah meraih gelar juara lagi, bahkan pencapaian terbaiknya hanya menyelesaikan musim 2021 ditempat ketujuh klasemen akhir.
Pembalap berkebangsaan Spanyol itu juga memiliki awal yang kurang baik pada MotoGP 2023.
Melalui hasil tes Pramusim MotoGP Sepang 2023 yang digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia, 10-12 Februari lalu, dia mengalami kesulitan.
Baby Alien itu, hanya menempati peringkat kesepuluh dalam hasil kombinasi tiga hari tes pramusim MotoGP 2023.
Catatan waktunya masih terpaut 0,777 detik dari Luca Marini (Mooney VR46) yang keluar sebagai pembalap tercepat dengan catatan waktu 1 menit 57,889 detik.
Baca Juga: Tanpa Marc Marquez, Honda Berpotensi Bisa Makin Ambyar pada MotoGP?
Meski begitu Marquez menginginkan Honda untuk segera membenahi masalah pada RC213V.
Mengingat saat ini kondisi fisiknya sudah mendekati sempurna, sehingga dia bertekad untuk kembali meraih gelar juara dunia.
"Kami harus memulai tes pramusim dan musim ini dengan tujuan untuk memperebutkan gelar juara dunia," ucap Marquez dikutip BolaSport.com dari Crash.
"Kemudian selama balapan kami akan melihat dan bersikap realistis."
"Tetapi saat ini kami harus berusaha dan berjuang keras serta melakukan persiapan sebaik mungkin."
"Memikirkan siapa yang lebih cepat dan mendekati cepat. Ini adalah tujuan nomor satu."
"Masih ada ujian di Portimao dan masih ada ruang untuk perbaikan."
Komitmen Marquez kian nyata tatkala dia memilih untuk berada di rumah saja jika tidak berani membidik gelar juara dunia musim ini.
"Saya bukan salah satu favorit pada MotoGP 2023," ucap Marquez.
Baca Juga: 3 Tahun Jadi Musuh Bebuyutan Marc Marquez, Andrea Dovizioso Sandang Gelar Legenda MotoGP
"Tapi tujuan saya sama setiap tahunnya, yaitu berjuang untuk posisi teratas dan terdepan."
"Ketika memulai musim, Anda harus melakukannya untuk menang. Jika tidak lebih baik berada di rumah."
Optimisme Marquez semakin besar ketika kondisi fisiknya mendekati sempurna.
"Secara fisik saya melihat cahaya diujung terowongan," ucap Marquez.
"Untuk motor? Ini adalah gairah besar. Anda bisa menyukainya atau membencinya."
"Ini adalah olahraga tim, kita harus bersatu."
Tes pramusim di Portugal pada 11-12 Maret mendatang jadi kesempatan terakhir bagi Honda untuk menyelesaikan berbagai masalah yang ada di RC213V.
Baca Juga: Ducati Sudah Nyontek Aprilia, Davide Tardozzi Masih Tetap Belum Tenang
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | Crash.net |
Komentar