BOLASPORT.COM - Winger anyar Bodrumspor AS, Ronaldo Kwateh, buka suara saat terjadinya gempa di Turki.
Seperti diketahui, langkah Ronaldo untuk abroad tidak mudah.
Pasalnya, saat berada di Turki terjadi gempa dahsyat bermagnitudo 7,8 dan menewaskan 40 ribu korban pada Senin (6/2/2023).
Akibatnya, proses negosiasi dengan tim Bodrumspor AS sedikit terkendala.
Padahal, dia sudah berada di Turki sejak bulan lalu sebelum pemanggilan pemain untuk pemusatan latihan (TC) timnas U-20 Indonesia.
Baca Juga: Ronaldo Kwateh Lakukan Langkah Senyap ke Turki, Buka Suara Saat Terjadi Gempa Dahsyat
Ronaldo Kwateh kemudian menceritakan momen saat terjadinya gempa bumi tersebut.
Dia menjelaskan jika posisinya aman saat itu gempa tersebut.
Pasalnya, lokasinya cukup jauh dari daerah yang terdampak gempa.
"Kebetulan kota saya tidak terkena gempanya."
"Tidak terkena gempa sama sekali," kata Ronaldo Kwateh dilansir BolaSport.com dari laman Tribun Jatim.
Baca Juga: Dua Hari Penentuan Nasib Ronaldo Kwateh, Apakah Masih Diterima Shin Tae-yong atau Dicoret?
Winger andalah timnas U-20 Indonesia ini menambahkan meski tidak terdampak gempa, tim Bodrumspor AS tidak menggelar latihan.
Selain itu Liga Turki juga sedang berhenti dan tidak ada aktifitas sepak bola di sana.
"Tapi sebagai bentuk menghargai dan menghormati korban."
"Jadi kami tidak latihan dan liga juga berhenti," ujarnya.
Baca Juga: Resmi Lepas Ronaldo Kwateh ke Klub Turki, Madura United: Jangan Lupa Arah Jalan Pulang Cong!
Demi menjaga kebugaran mantan pemain Madura United ini menjelaskan jika dia memilih latihan mandiri.
Hal ini sekaligus untuk mempercepat proses adaptasi selama di Turki.
"Selama libur tim ini saya tetap latihan rutin pribadi untuk menjaga kebugaran."
"Adaptasi cukup baik, juga di sini kebetulan latihannya sedang libur," ujarnya.
Ronaldo Kwateh dikabarkan akan segera kembali ke tanah air.
Pasalnya, dia masuk dalam 30 pemain yang dipanggil untuk menjalani TC di Jakarta.
TC ini sudah digelar sejak 1 hingga 28 Februari mendatang.
Selain TC, skuad Garuda Nusantara akan tampil pada Turmamen Internasional yang digelar pada 17-22 Februari.
Turnamen ini diikuti oleh Fiji, Guantemala, dan Selandia Baru sebagao persiapan jelang Piala Asia U-20 2023 mendatang.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Tribun Jatim |
Komentar