BOLASPORT.COM - Tudingan doping yang digunakan oleh juara kelas ringan UFC, Islam Makhachev, saat melawan Alexander Volkanovksi pada UFC 284 berbuntut panjang.
Kemenangan Islam Makhachev atas sang petarung nomor satu pound-for-pound alias lintas divisi pada UFC 284 tercoreng.
Makhachev dituding menggunakan cara yang terlarang dalam proses menurunkan berat badannya.
Tudingan ini dilemparkan pertama kali oleh petarung kelas ringan sekaligus rekan satu sasana Volkanovksi yaitu Dan Hooker.
Hooker menuduh Makhachev menyewa seorang perawat untuk memberikannya intravenus therapy (IV) atau cairan melalui infus.
Terapi tersebut membantu proses rehidrasi yang terjadi setelah petarung menurunkan berat badan.
Mengurangi kandungan air dalam tubuh menjadi cara yang jamak ditempuh terutama jelang sesi timbang badan yang dihelat dua hari sebelum laga.
Tuntutan ini makin berat saat pertarungan gelar ketika toleransi 1 pon (0,45 kilogram) dari batas kelas tarung tidak lagi berlaku.
Tahun lalu kelas ringan menyaksikan sang juara yaitu Charles Oliveira lengser karena bobotnya kelebihan 0,5 pon jelang duel melawan Justin Gaethje.
Baca Juga: Takhta Kelas Ringan Aman, Islam Makhachev Bidik Jadi Raja 2 Divisi
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Fox Sport |
Komentar