BOLASPORT.COM - Pelatih timnas U-20 Indonesia, Shin Tae-yong mengaku tak puas dengan penampilan anak asuhnya seusai mengalahkan Fiji 4-0. Juru taktik asal Korea Selatan itu bahkan menyinggung soal perfoma pemainnya.
Timnas U-20 Indonesia meraih kemenangan 4-0 atas Fiji dalam turnamen mini yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (17/2/2023).
Skuad Garuda Nusantara meraih kemenangan lewat gol yang dicetak Arkhan Fikri pada menit ke-35, Kakang Rudianto 49’, Resa Aditya 60’, dan hokky Caraka 86’.
Meski timnas U-20 Indonesia meraih kemenangan telak, Shin Tae-yong tetap menyoroti penampilan anak asuhnya.
Baca Juga: Timnas U-20 Indonesia Menang Besar, Shin Tae-yong Akui Tidak Puas
Mantan pelatih timnas Korea Selatan itu bahkan mengaku tidak begitu puas.
Hal ini karena pertandingan itu berlangsung dengan intensitas tinggi.
Bahkan dalam laga ini empat kartu merah dikeluarkan oleh sang pengadil.
Kartu merah diberikan kepada tiga pemain Fiji dan satu pemain timnas U-20 Indonesia yakni Hokky Caraka pada menit ke-89.
Hujan kartu merah terjadi setelah adanya adu jotos karena pemain Indonesia Frengky Missa mencoba merebut bola dari Gulam Razool dan Pawan Singh.
Tetapi, Frengky tiba-tiba dipukul oleh Pawan Singh dan Hokky yang berada didekatnya pun langsung melawan dan menghantam lawan.
Dengan begitu, sang pengadil langsung mengeluarkan kartu merah.
Baca Juga: Diwarnai 4 Kartu Merah dan Aksi Pukulan, Timnas U-20 Indonesia Hancurkan Permainan Brutal Fiji
Dengan penampilan ini, Shin Tae-yong pun mengaku tak begitu puas.
Sebagai pelatih melihat hasil menang besar 4-0 tentu saja ia merasa senang.
Tetapi, menurutnya permainan seperti yang tersaji dalam laga timnas U-20 Indonesia vs Fiji itu tidak seharusnya terjadi.
“Secara skor memang 4-0, bisa saja ini terlihat puas. Tetapi ekspektasi saya sama sekali tidak puas,” ujar Shin Tae-yong kepada awak media termasuk BolaSport.com, di SUGBK, Senayan, Jakarta, Jumat (17/2/2023).
Pelatih berusia 52 tahun itu mengatakan kualitas permainan seperti laga tersebut tak seharusnya terjadi.
Sebagai pemain harusnya menujukkan kualitas yang bagus bukan malah pertandingan panas dan adu jotos yang terlihat.
Shin bahkan menyesali dengan apa yang terjadi.
Ia mengatakan seharusnya laga persahabatan ini tidak ada kartu merah baik dari timnas U-20 Indonesia maupun Fiji.
Sebab pertandingan ini adalah laga uji coba yang memang kedua tim harusnya memperlihatkan bagaimana kualitas di tengah lapangan dengan permainan yang bagus.
Bahkan dengan penampilan ini Shin Tae-yong meyakini timnas U-20 Indonesia bakal kesulitan bersaing di Piala Asia U-20 2023.
Seperti diketahui, turnamen ini digelar sebagai persiapan timnas u-20 Indonesia yang bakal tampil di Piala Asia U-20 2023.
Baca Juga: Timnas U-20 Indonesia Unggul atas Fiji pada Babak I, Tanpa Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh
Skuad Garuda Nusantara bakal berangkat ke Uzbekistan untuk bertanding pada 1-18 Maret 2023.
“Dengan performa hari ini dan kualitas kita seperti ini tidak akan bisa bersaing di Piala Asia di Uzbekistan Maret nanti,” kata Shin Tae-yong.
“Yang pasti tidak sesuai ekspektasi saya,” ucapnya.
Lebih lanjut, Shin pun berharap agar kejadian seperti ini tak akan terulang lagi ke depannya.
Pelatih asal Korea Selatan itu pun langsung menegur para pemainnya tepat setelah pertandingan.
Hal ini karena Shin berharap pemain-pemain timnas Indonesia lebih menujukkan penampilan terbaik alih-alih adu jotos di tengah lapangan.
Baca Juga: Jadwal Timnas U-20 Indonesia Vs Selandia Baru setelah Hajar Fiji dengan Meyakinkan
“Memang sebelum prescon ini sudah bicarakan tentang para pemain di ruang ganti agar tidak terjadi lagi untuk masalah seperi ini sudah dijelaskan kalau kita tidak boleh melakukan seperti itu,” tutur Shin.
“Kita menunjukkan sesuatu yang seharusnya tidak terjadi.
“Seharusnya juga lawan tidak mendapatkan kartu merah dan lebih baik buat kita karena sedang dalam persiapan menuju Piala Asia U-20 2023,” ujarnya.
View this post on Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar