BOLASPORT.COM - Pembalap LCR Honda, Alex Rins, yakin kedatangan Ken Kawauchi ke Honda bisa membawa pabrikan jawara ini bangkit dari keterpurukan.
Optimisme Alex Rins tersebut datang dari pengalamannya yang pernah bekerja sama dengan Ken Kawauchi di Suzuki Ecstar.
Ken Kawauchi didatangkan Honda Racing Corporation (HRC) dari Suzuki setelah tim pabrikan asal Hamamatsu, Jepang, itu memilih gulung tikar dari MotoGP.
Kawauchi mendapatkan posisi yang sama di Honda yaitu Direktur Teknik. Dia menggantikan Takeo Yokoyama yang kini ditarik ke markas utama di Jepang.
Kawauchi pun sudah terlihat batang hidungnya saat tes privat sebelum Tes Pramusim MotoGP di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada 10-12 Februari silam.
Marc Marquez yang merupakan pembalap dengan jam tertinggi di Honda sampai rela memenuhi instruksi-instruksi dari Kawauchi.
Salah satunya adalah bagaimana Marquez menjajal motor Honda tanpa komponen aerodinamika pada hari terakhir Tes MotoGP Sepang.
Semua ini dilakukan agar Kawauchi bisa mengerti konsep sesungguhnya dari RC213V motor balap Honda pada MotoGP.
Alex Rins menyebut bahwa itu hanyalah 'pengorbanan' di awal.
Baca Juga: Diburu Waktu, Honda Masih Bakal Kesulitan Saat Tes MotoGP Portimao
Pembalap asal Spanyol itu menaruh kepercayaan tinggi kepada Kawauchi karena telah merasakan tangan dinginnya semasa memperkuat Suzuki.
"Untuk sekarang sulit mengatakan apakah mereka melakukan pekerjaan yang baik atau tidak," kata Alex Rins dikutip BolaSport.com dari Speedweek.
"Kita akan melihat hasilnya setelah musim ini. Namun, saya mempercayai Kawauchi-san dan Honda," tambahnya.
Honda memang sedang mengalami krisis semenjak Marc Marquez mengalami cedera parah pada musim 2020.
Upaya perombakan motor pada tahun lalu belum membuahkan hasil semenjak kesempatan tes yang makin terbatas.
Sebagai informasi, tahun lalu Honda menjadi satu-satunya pabrikan di MotoGP yang tidak meraih satu kemenangan pun.
Ini tentunya bukan pencapaian baik bagi pabrikan besar yang telah mengoleksi lebih dari 800 kemenangan di semua kelas grand prix ini.
"Honda jelas sangat ingin memperbaiki motor mereka. Tahun lalu benar-benar menjadi masa yang sangat buruk bagi mereka," tegas Rins.
Rins sudah bekerja sama dengan Kawauchi sejak bergabung dengan Suzuki sebagai debutan pada musim 2017.
Baca Juga: Dani Pedrosa Yakin Sprint MotoGP Bakal Untungkan Marc Marquez
Selama enam tahun, Rins telah mencicipi berbagai kesuksesan termasuk ketika memberikan kemenangan dalam balapan terakhir Suzuki di MotoGP.
"Saya sering mengungkapkan kesan saya terhadap Kawauchi. Dan saya berharap Kawauchi bisa membawa pengaruh baik di Honda," katanya.
"Dia punya banyak pengalaman. Dia sudah bekerja untuk Suzuki bertahun-tahun sejak 2015 sampai akhir."
"Jika dia bisa membawa semua ilmunya ke Honda, itu akan sempurna. Kawauchi sangat mengenal saya dan paham gaya balapan saya."
"Hanya saja Honda memang sangat berbeda dengan Suzuki," ucap Rins merujuk pada konfigurasi mesin V4 RC213V yang berbeda dengan inline-4 di GSX-RR.
Sementara itu, adaptasi Alex Rins di Honda masih belum terlihat mulus jika melihat hasil Tes MotoGP Sepang.
Pemenang lima balapan MotoGP ini menempati peringkat ke-19 dalam pada hasil keseluruhan tes dengan gap 1,043 detik dari catatan waktu lap terbaik.
Baca Juga: Komitmen RNF Aprilia Sulap Pembalap Buangan KTM Jadi Fabio Quartararo 2.0
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar