BOLASPORT.COM - Muhammad Ferarri menjadi pemain teranyar dari Persija Jakarta yang baru bergabung mengikuti pemusatan latihan/training camp (tc).
Ia menyusul pemain seperti Frengky Missa dan Ginanjar Wahyu yang sebelumnya juga baru saja bergabung.
Pemain berusia 19 tahun itu mau tak mau ikut terseret di perseteruan yang terjadi antara Shin Tae-yong dan pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll.
Sebelumnya, Doll enggan melepas Ferarri yang mendapat panggilan untuk pemusatan latihan timnas U-20 untuk persiapan Piala Asia U-20 dan Piala Dunia U-20.
Baca Juga: Lini Serang Timnas U-20 Indonesia Tumpul, Shin Tae-yong Akui Hanya Punya Satu Solusi
Pasalnya Persija Jakarta menjadi klub asal Liga 1 yang mengirimkan pemain terbanyak di timnas U-20.
Total ada sembilan nama di antaranya, Cahya Supriadi, Achmad Maulana Syarif, Nico Alfriyanto, Doni Tri Pamungkas, Missa, Wahyu, Ferrari, Resa Aditya Nugraha, dan Barnabas Sobor.
Hal itu juga tak terlepas usai Ferarri menjadi salah satu andalan juru taktik asal Jerman itu.
Kendati demikian, Ferarri enggan membuat konflik antar dua pelatihnya itu kian keruh.
Ia lebih memilih tak mau membandingkan pemusatan latihan timnas dengan kesempatan bermain reguler di Persija.
Pasalnya menurut pemain kelahiran 21 Juni 2003 itu, keduanya memiliki dampak positif bagi performanya ke depan.
"Soal yang sering bermain, ya untuk perkembangan diri saya itu sangat positif dan sangat bagus ya karena untuk ke depannya itu bisa meningkatkan kepercayaan diri saya," kata Ferarri dikutip Bolasport.com dari Antaranews.com.
Ferarri menyebut fungsi TC sama halnya dengan sering mendapat jatah bermain di klub.
Menurutnya, dengan mengikuti TC akan menambah kepercayaan dirinya ketika di atas lapangan.
"Untuk TC (training camp/pemusatan latihan) yang panjang juga itu juga kadang sama halnya yang tadi, karena dari TC yang panjang kita belajar banyak hal juga apa kekurangan kita, pokoknya itu lebih ke kepercayaan diri saya sih," timpalnya.
Meski baru saja bergabung dengan timnas U-20 Indonesia, Ferarri langsung dipercaya Shin Tae-yong mengisi posisi pemain bertahan ketika menghadapi Selandia Baru.
Sayangnya pada laga yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (19/2/2023) itu Timnas U-20 Indonesia harus kalah dengan skor 1-2.
Ferarri justru menjadi satu-satunya pemain yang bisa mencetak gol.
Selepas laga kemarin, Ferarri menegaskan komitmennya untuk tampil all out baik di pertandingan timnas U-20 Indonesia atau pun Persija Jakarta.
"Ketika saya ada di Persija saya ingin memberikan yang terbaik dan 100 persen, dan ketika saya ada di timnas, saya juga sebaliknya akan memberikan 100 persen," aku Ferarri.
"Dan saya tidak memikirkan hal-hal begitu (soal konflik Shin Tae-yong dan Thomas Doll)."
"Saya hanya fokus sepak bola."
"Apa yang terbaik buat saya, insya Allah saya lakuin," tegasnya.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Antaranews.com |
Komentar