BOLASPORT.COM - Duet gado-gado Mohammad Ahsan/Li Jun Hui berbuah manis setelah berhasil mengantarkan tim Ruichang Badminton Academy ke final China Badminton Super League 2023.
Partisipasi Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan mengikuti ajang China Badminton Super League 2023 (CBSL 2023) sukses berlanjut hingga ke babak final yang akan dihelat hari ini, Selasa (21/2/2023).
Ahsan/Hendra tampil memperkuat tim Ruichang Badminton Academy.
Dalam partisipasi mereka pada kompetisi bergengsi klub-klub top China itu, The Daddies tidak serta merta diduetkan terus menerus.
Ada kalanya Ahsan dan Hendra bermain di dua sektor berbeda dan berduet dengan pemain lain dari Ruichang.
Tidak terkecuali pada babak semifinal CBSL 2023, Senin (20/2) kemarin ketika Ruichang melawan Shenzhen Yuzhong.
Ahsan, yang dipercaya turun untuk bermain di sektor ganda putra, berduet dengan peraih medali perak Olimpiade Tokyo 2020, Li Jun Hui.
Duet Ahsan/Li Jun Hui tersaji pada partai kelima yang menjadi partai penentuan ketika Ruichang dan Shenzhen dalam kedudukan imbang 2-2.
Lawan Ahsan/Li Jun Hui pada partai pamungkas itu adalah ganda putra muda China yang sedang moncer, Liang Wei Keng/Wang Chang.
Namun tak disangka, setelah menjelani laga alot lima gim, Ahsan/Li mampu membalikkan keadaan dan menumpas perlawanan juara India Open 2023 sekaligus runner-up Malaysia Open 2023 itu dengan skor akhir 6-11, 11-4, 11-8, 12-14, 11-5.
Baca Juga: Tim Ahsan/Hendra Capai Final Liga Super Badminton China 2023, Monster Baru Ganda Putra Jadi Korban
Sebagai informasi, format skor pertandingan di CBSL 2023 memang menggunakan format best of five games (11x5).
Kemenangan Ahsan/Li Jun Hui menjadi kejutan besar khususnya bagi Ruichang yang sebelumnya pernah kalah tipis dari Shenzhen pada babak playoff.
Apalagi, kali ini kemenangan duet gado-gado ini mengantarkan ke laga puncak.
Li Jun Hui, pemain berpostur 195 cm ini pun mengungkap kesan dan kuncinya bisa bermain klop bareng Ahsan.
Meskipun latihan mereka cenderung singkat sepanjang bergulirnya CBSL 2023.
"Saya tidak terlalu fokus berkomunikasi dengan Ahsan tentang taktik dan strategi permainan sebelum pertandingan," kata Li Jun Hui dikutip BolaSport.com dari Badminton Planet.
"Tetapi, saya sudah pernah melawannya di turnamen internasional."
"Jadi, saya tahu (hafal) bagaimana gaya permainannya dan saya hanya berusaha beradaptasi dan mengikuti ritmenya selama pertandingan," tambah eks partner Liu Yu Chen itu.
Di sisi lain, kemenangan Li Jun Hui di babak semifinal CBSL 2023 antara Ruichang vs Shenzhen itu adalah kemenangan keduanya.
Baca Juga: Tampil Menggila hingga Anggukan Kocak, Ahsan Bawa Timnya ke Final Liga Super Badminton China 2023
Li yang juga menjadi pahlawan Thomas Cup China 2018 itu sebelumnya juga sudah tampil di partai pembuka saat bermain di sektor ganda campuran bersama Liu Xuan Xuan.
Heroiknya, Li Jun Hui juga mengandaskan Liang Wei Keng yang saat itu berpasangan dengan Zhang Shu Xian dengan cara comeback, 7-11, 11-8, 11-9, 11-7.
Gegap gempita dan sorak sorai tim Ruichang sangat riuh ketika Ahsan/Li berhasil memastikan kemenangan tim mereka atas Shenzhen.
Namun, tugas berat sudah menanti Ruichang karena di babak final CBSL 2023 mereka akan menantang tim kuat dan bertabur bintang, Xiamen Tefang.
Xiamen Tefang berisikan pemain-pemain top nomor satu dunia diantaranya Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (ganda campuran) dan Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (ganda putri).
Final CBSL 2023 antara Ruichang vs Xiamen akan digelar hari ini, Selasa (21/2/2023) di Agile Stadium Lingshui, Hainan, China, mulai pukul 17.30 WIB.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | badmintonplanet.com |
Komentar