BOLASPORT.COM - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, tengah pusing.
Juru taktik asal Jerman itu harus mengubah strategi formasi karena banyak kehilangan pemainnya.
Sembilan pemain Persija dipanggil ke timnas U-20 Indonesia.
Mereka adalah Cahya Supriadi, Alfriyanto Nico, Frengky Missa, Muhammad Ferarri, Ginanjar Wahyu, Barnabas Sobor, Dony Tri Pamungkas, Resa Aditya, dan Ahmad Maulana.
Baca Juga: Dewa United Waspadai Daya Dobrak Bali United
Badai cedera juga tengah menghampiri skuad berjulukan Macan Kemayoran itu.
Tiga pemain asing Persija tidak bisa bermain yakni Abdulla Yusuf Helal, Ondrej Kudela, dan Hanno Behrens.
Sedangkan ada satu pemain lokal yang masih cedera yakni Syahrian Abimanyu.
Total ada 13 pemain yang tidak bisa dimainkan Doll di Liga 1 2022/2023.
Tentu saja ini membuat pelatih asal Jerman itu putar otak.
Pasalnya, Persija masih berusaha keras berburu gelar juara Liga 1 2022/2023.
Persija kini bertengger di posisi ketiga dengan mengemas 47 poin dan tertinggal enam angka dari pemuncak klasemen sementara, PSM Makassar.
"Sekarang semua orang tahu pemain kami sudah berada jauh (ke Timnas Indonesia), jadi tidak harus ada diskusi lagi tentang hal ini."
Baca Juga: Turun ke Lapangan Tangani Masalah, Aji Santoso Juluki Erick Thohir Ketum PSSI Jenius
"Kami kehilangan pemain muda juga pada pertandingan terakhir, Dony, Nicko, dkk tidak ada di sana (pertandingan Vs Bhayangkara)."
"Kami juga melakukan perubahaan strategi, sekarang Ferarri juga pergi, dan tidak ada yang senang dengan situasi saat ini," kata Doll.
Sebelumnya Doll memang memberikan kritikan pedas terhadap TC jangka panjang timnas U-20 Indonesia.
Menurutnya, itu tidak bagus karena pemain membutuhkan pertandingan bukan hanya latihan.
Baca Juga: Thomas Doll Setuju, Satu Pemainnya di Timnas U-20 Indonesia Dijuluki Ryan Giggs
Doll pun perlahan-lahan melepas pemainnya ke timnas U-20 Indonesia.
Awalnya hanya lima pemain dan sekarang sudah sembilan nama bergabung ke tim asuhan Shin Tae-yong itu.
"Semua orang tahu pendapat saya tentang hal ini."
"Semua klub juga memiliki pemain muda yang bermain di skuad utama, mereka tidak senang ketika pemain meninggalkan mereka, karena ini saat ini sedang ada Liga."
Baca Juga: Timnas Indonesia Kesulitan Cari Lawan, Vietnam Justru Absen di FIFA Matchday
"Tidak hanya tim yang berada di papan atas, tapi juga beberapa pemain yang berada di tim papan bawah," kata Doll.
Doll mengatakan bahwa ia juga sangat ingin melihat timnas U-20 Indonesia berprestasi di Piala Asia U-20 2023 dan Piala Dunia U-20 2023.
Namun cara yang dipakai PSSI untuk menggelar TC jangka panjang itu salah.
Ia pun berharap ke depannya tidak ada lagi TC jangka panjang.
Baca Juga: Thomas Doll Pasang Badan Meski Witan Sulaeman Belum Cetak Gol dan Assist untuk Persija
Sebab, klub-klub bisa rugi karena pemain-pemain intinya pada menghilang.
Persija pun dipastikan tidak akan diperkuat sembilan pemain itu sampai Liga 1 2022/2023 berakhir.
"Kami juga sebenarnya ingin melihat Timnas U-20 Indonesia yang bagus pada saat Piala Dunia nanti, tentu, karena itu merepresentasikan sepak bola Indonesia ke dunia luar."
"Tapi, pendapat saya selalu sama, ketika mereka bermain bagus di Liga, maka mereka akan bermain bagus di timnas," tutup Doll
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar