BOLASPORT.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menyesalkan timnya tidak menunjukkan kepala tegak setelah ditahan imbang RB Leipzig.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Manchester City bertamu ke markas RB Leipzig di Stadion Red Bull Arena, Rabu (22/2/2023) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.
Kedua tim bertemu pada leg 1 babak 16 besar Liga Champions musim 2022-2023.
Manchester City membuka keunggulan lewat gol Riyad Mahrez pada menit ke-27.
Man City berada dalam posisi memimpin hanya sampai menit ke-70 setelah tuan rumah mencetak gol balasan via Josko Gvardiol.
Keadaan sama kuat 1-1 bertahan hingga pertandingan selesai.
Hasil akhir menyisakan kekecewaan untuk Pep Guardiola, meski bukan karena skor yang diraih timnya.
Pelatih asal Spanyol itu menyesalkan sikap timnya setelah peluit panjang berbunyi.
Baca Juga: Juergen Klop Temukan Dalang Hancurnya Liverpool, Ternyata Pemain Real Madrid Ini
Guardiola menilai para pilarnya layak bangga dengan penampilan yang mereka tunjukkan di atas lapangan.
“Kepala para pemain tertunduk. Saya bertanya kepada mereka kenapa mereka bersikap demikian,” kata Guardiola, dikutip BolaSport.com dari ESPN.
“Padahal, cara mereka bermain sudah bagus."
"Tidak penting kalau ada yang tidak suka menonton penampilan Manchester City.”
“Kami bermain sesuai dengan pola yang seharusnya."
"Secara umum Manchester City tidak punya tim untuk bersaing pada transisi. RB Leipzig lebih cepat dan tangkas, kami tidak bisa mengimbangi.”
“Namun, Manchester City mengendalikan babak pertama dan punya banyak peluang dari bola mati," ucap Guardiola lagi.
Mantan pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen itu juga antusias menunggu pertandingan leg kedua saat timnya gantian menjamu skuad asuhan Marco Rose.
“Masih ada satu pertandingan lagi di Manchester. Kita akan lihat siapa yang akan menang nantinya,” tutur pelatih berusia 52 tahun itu.
Baca Juga: RB Leipzig vs Manchester City - Erling Haaland Lupa Cara Nendang Bola
Guardiola juga tidak menampik bahwa RB Leipzig tampil impresif meladeni timnya.
“Pertandingan leg kedua akan menentukan segalanya. RB Leipzig tim bagus. Mereka mengalahkan Real Madrid di fase grup dan saya sangat respek ke mereka," kata Guardiola.
“Ketimbang mengatakan Man City yang buruk, seharusnya kita semua bilang bahwa RB Leipzig tampil impresif.”
“Saya senang melihat cara bermain pemain saya hari ini,” ucap Guardiola menambahkan.
Untuk leg kedua nanti, Guardiola mengakui The Citizens masih bisa tampil lebih bagus daripada seperti yang mereka tunjukkan di Jerman.
Kedua tim akan kembali berjibaku pada pertemuan kedua di Stadion Etihad, Selasa (14/3/2023) waktu setempat atau Rabu pukul 03.00 WIB.
Kedua tim sama-sama wajib menang untuk menentukan pemilik tiket menuju perempat final.
Guardiola pun sadar timnya masih punya ruang untuk perbaikan dan peningkatan.
“Manchester City bisa lebih bagus dan bisa melakukan penyesuaian," ujar Guardiola.
“Betul, RB Leipzig tim yang bagus, tetapi kami harus mencari cara untuk lolos. Liga Champions adalah turnamen yang punya tuntutan tinggi.”
“Semua tim sama kuatnya dalam turnamen ini,” ucap Guardiola lagi.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | ESPN.com |
Komentar