BOLASPORT.COM - Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, menolak mengakui kesalahan timnya meski harus pulang dini dari Liga Europa musim 2022-2023.
Xavi Hernandez tetap berusaha mencoba melihat sisi baik meski Barcelona kembali gagal di Benua Eropa.
Perjalanan Barcelona pada kompetisi antarklub Eropa musim ini tergolong lebih buruk dari musim lalu.
Klub berjuluk La Blaugrana tersebut terlempar ke Liga Europa setelah gagal di Liga Champions selama dua musim beruntun.
Sebelumnya, Xavi Hernandez masih bisa mengantarkan timnya hingga babak perempat final.
Sementara untuk musim ini, langkah mereka sudah harus terhenti pada babak play-off.
Manchester United mengadang keinginan pasukan Xavi untuk melaju lebih jauh.
Bermain dalam dua leg, La Blaugrana tersingkir setelah kalah agregat 3-4.
Baca Juga: Jarak Setahun, Barcelona 4 Kali Terbuang dari Kompetisi Benua Eropa
Melihat hasil ini, Xavi pun enggan menghukum tim yang ia nilai sudah melakukan hal terbaik.
"Penampilan kami jauh lebih baik daripada musim lalu," ucap Xavi seperti dilansir BolaSport.com dari ESPN.
"Kami harus melawan Bayern Muenchen, Inter Milan, dan Manchester United yang merupakan tim kuat meski performa kami tidak cukup bagus," kata pelatih asal Catalunya tersebut.
Menurut Xavi, timnya sudah berhasil menunjukkan peningkatan yang cukup baik.
Hanya saja, lawan-lawan yang dihadapi memang tengah berada dalam performa gemilang mereka.
Akibatnya, usaha Barcelona belum mampu menyelamatkan nasib mereka di kompetisi Eropa.
Namun, setiap peningkatan tetap perlu dirayakan tanpa melupakan kewajiban untuk berkembang.
Baca Juga: Kiper Sevilla Kena Tinju dan Gelut dengan Penyusup Lapangan di Liga Europa
"Kami harus mencoba kembali dan bersikap kritis terhadap diri sendiri," ucap Xavi.
Kompetisi antarklub Eropa memang menjadi pekerjaan rumah yang belum diselesaikan dengan baik oleh sang pelatih.
Awal musim 2022-2023 menunjukkan keberhasilan Xavi untuk memperbaiki penampilan klubnya.
Dari tim yang puasa gelar pada musim lalu, La Blaugrana berubah menjadi penantang gelar utama.
Xavi juga sudah berhasil mempersembahkan trofi Piala Super Spanyol pada musim ini.
Tidak hanya itu, Barcelona memuncaki klasemen sementara Liga Spanyol hingga pekan ke-22.
Sejumlah perbaikan ini menunjukkan jika metode kepelatihan Xavi bisa membuahkan hasil.
Ia hanya harus meningkatkan sejumlah aspek untuk menyempurnakan tim sebagai skuad yang menakutkan lawan di setiap kompetisi.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | ESPN.com |
Komentar