BOLASPORT.COM - Indonesia kehilangan salah satu bibit muda terbaik bangsa pada dunia olahraga tepok bulu.
Pebulu tangkis ganda campuran, Az-Zahra Putri Dania meninggal dunia pada Senin (27/2/2023).
Az-Zahra Putri Dania tutup usia masih terbilang sangat belia yakni 19 tahun dikarenakan sakit yang dideritanya.
Dalam kariernya, perjalanan Zahra hanya berlangsung singkat. Meski begitu, sejumlah prestasi telah dipersembahkan oleh pemain kelahiran Bogor pada 18 Juli 2004 itu.
Zahra baru tergabung ke dalam skuad Pelatnas PBSI pada 2022 lewat jalur seleksi nasional.
Dia bersama pasangannya, Rafli Ramanda mewakili provinsi Jawa Barat dan berhasil menjuarai nomor kelompok taruna Seleknas 2022.
Baca Juga: Kabar Duka, Pebulu Tangkis Pelatnas Az-Zahra Putri Dania Meninggal di Usia 19 Tahun
Mereka berhasil mengalahkan pasangan asal Jawa Tengah Marwan Faza/Az Zahra Ditya Ramadhani lewat skor 21-19, 22-24, 21-19 pada babak final.
Perjalanan Zahra kemudian berlanjut di bawah asuhan pelatih Flandy Limpele pada ganda campuran pratama Indonesia.
Penampilan perdana Zahra di pentas internasional setelah berseragam pelatnas PBSI adalah pada Adidas Alpes Internationa U-19 yang digelar di Prancis.
Masih meraba-raba kekuatan lawan, Rafli/Zahra harus terhenti pada babak 16 besar.
Namun, penampilan mereka langsung meningkat saat tampil pada turnamen Yonex Slovenia International 2022.
Mereka berhasil menembus partai puncak dan meraih posisi runner-up usai dikalahkan wakil Denmark, Kristian Kraemer/Amalie Cecilie Kudsk.
Hasil tersebut menjadi pencapaian terbaik Zahra selama berlaga di turnamen individu pada tahun 2022.
Baca Juga: Peran Ganda Liew Daren sebagai Pemain dan Pelatih Lee Zii Jia
Adapun pada nomor beregu, Rafli/Zahra juga merupakan pasangan yang membantu tim Indonesia meraih medali perunggu pada Piala Suhandinata 2022 yang digelar di Santander, Spanyol.
Sebelum bermain di nomor ganda campuran, Zahra sempat bermain di nomor tunggal putri dan ganda putri.
Zahra merupakan pemain jebolan akademi milik legenda bulu tangkis Indonesia, Eng Hian yakni EHBA (Eng Hian Badminton Academy) yang sudah bergabung sejak usia 10 tahun.
Bahkan, pada ajang Seleknas 2022, Zahra juga bermain di nomor ganda putri bersama Sherly Asti Pratiwi.
Namun, mereka belum berhasil menjadi juara usai kalah pada laga final dari perwakilan provinsi Jawa Tengah, Anisanaya Kamila/Az Zahra Ditya Ramadhani.
Baca Juga: Jadwal Turnamen Bulu Tangkis Bulan Maret - Siap-Siap Kopi untuk Bergadang
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BWFBadminton.com, PBSI.id |
Komentar