BOLASPORT.COM - Ada satu hal yang kemungkinan besar bisa dibenci Joan Mir setibanya di tim baru Repsol Honda. Ada potensi dibanding-bandingkan.
Kehadiran Joan Mir ke Repsol Honda tak melulu disambut harapan atau antusiasme.
Pengalaman pahit setiap kali Marc Marquez mendapat rekan setim baru, membuat Mir juga diprediksi tidak akan betah dalam waktu lama bernaung di tim berlogo sayap tunggal.
Sejak Repsol Honda mulai silih berganti pembalap di samping Marquez, tidak ada satupun yang berhasil setidaknya mendekati apa yang dicapai Si Alien.
Honda Racing Corporation (HRC) selaku induk tim Repsol Honda bahkan sudah sering dikritik tajam karena hanya membuat motor yang 'khusus' buat Marquez seorang.
Anggapan-anggapan demikian sebenarnya telah ditepis oleh Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig.
Setelah turut hadir dalam presentasi timnya di Madrid, Spanyol pada 22 Februari lalu, Puig menegaskan bahwa Honda bukanlah tim yang cuma mengandalkan satu pembalap saja.
"Sejarah menunjukkan pada kita semua bahwa tim seperti Repsol Honda telah mampu banyak memenangkan balapan dengan dua pembalapnya," elak Puig dikutip BolaSport.com dari Todocircuito.
"Memang betul untuk beberapa tahun terakhir, Marc yang paling menonjol meraihnya. Bahkan yang terakhir ini dia mampu melakukannya dengan satu lengan utuh dan satu lengan setengah (karena cedera)."
Baca Juga: Tak Cuma 1, 2 Pembalap Berpeluang Lewati Catatan Valentino Rossi pada MotoGP 2023
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Todocircuito.com |
Komentar