BOLASPORT.COM - Pembalap tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, melihat ada beberapa hal penting agar pembalap bisa meraih kemenangan pada sprint race yang baru pertama kali digelar tahun ini.
Seperti diketahui bahwa MotoGP 2023 menghadirkan nuansa berbeda, terutama dalam hal format balapan.
Dorna Sports selaku penyelenggara dari balapan motor paling bergengsi di dunia itu melakukan beberapa penyesuaian.
Salah satunya adalah menambahkan sprint race yang akan diikuti oleh para pembalap sebelum balapan sesungguhnya.
Sprint race sendiri akan dilangsungsungkan pada hari Sabtu, kemudian balapan seperti biasanya akan dilakukan pada hari minggu.
Meski sprint race juga memberikan poin bagi para pembalap, jumlah poin dan jumlah lapnya ada perbedaan.
Di mana jumlah poin dan lapnya hanya setengah dari balapan di hari Minggu.
Tentunya adanya sprint race menjadi keuntungan bagi para pembalap, karena peluang mereka mendulang poin semakin banyak.
Disisi lain sprint race juga sebuah tantangan nyata bagi pembalap dan tim, mulai dari segi fisik hingga segi mental.
Baca Juga: Diam-diam, Pembalap Ini Enggan Jenguk Marc Marquez Saat Cedera
Apalagi tahun ini akan menjadi tahun pertama diselenggarakannya sprint race, sehingga semua pembalap masih buta akan strategi seperti apa yang paling tepat.
Francesco Bagnaia yang berstatus sebagai juara bertahan, mengamini bahwa tidak akan mudah melakoni sprint race.
Menurut Bagnaia, kuncinya ada pada seberapa cepat pembalap beradaptasi dengan format baru itu.
Lebih lanjut, pemenang tujuh seri tahun lalu itu menjelaskan, para pembalap akan tahu strategi yang paling tepat setelah seri pertama.
Seri pertama sendiri akan dilangsungkan pada 24-26 Maret mendatang di Sirkuit Internasional Algarve, Portugal.
"Kita harus pintar beradaptasi," ucap Bagnaia dikutip BolaSport.com dari Corsedimoto.
"Tetapi sulit untuk mengatakan lebih banyak sekarang, kecuali jika Anda telah melakukan sprint race."
"Setelah sprint race pertama Anda akan lebih memahami bagaimana Anda harus bekerja dengan program baru ini."
Pembalap yang pernah dimentori oleh Valentino Rossi itu, mengatakan jika konsistensi dan kecepatan akan sangat penting pada MotoGP 2023.
Baca Juga: Tabib Legendaris MotoGP Ungkap Potensi Marc Marquez Kena Mental Lagi Musim Ini
Dengan 21 seri, 42 balapan dan 37 poin maksimal yang diperebutkan setiap akhir pekan, akan lebih mudah untuk mempertahankan gelar juara dunia jika bisa tampil konsisten.
"Konsistensi selalu menjadi kunci juara," ucap Bagnaia.
"Tapi menurut saya kecepatan juga sangat penting dibandingkan konsistensi, ini perpaduan antara keduanya.
"Selain itu keteguhan memungkinkan Anda untuk tetap di depan. Tapi Anda juga butuh kecepatan untuk menjadi juara dunia."
Baca Juga: 1 Hal Klasik dari Repsol Honda yang Bakal Tak Disukai Joan Mir
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
Komentar