BOLASPORT.COM - Petarung seni bela diri campuran (mixed martial arts/MMA), Jon Jones, menyebut terlambatnya debut di divisi kelas berat UFC bukan karena masalah uang.
Jon Jones tak segan mulai angkat bicara soal keterlambatannya menjalani debut di kelas berat UFC.
Dia mengaku sejatinya hanya sedang menunggu waktu yang tepat untuk bisa naik tingkat dan menantang para monster.
Tiga tahun lalu memang menjadi momen yang krusial bagi Jones setelah mempertahankan gelar juara kelas berat ringan UFC.
Petarung asal Amerika Serikat itu diketahui ingin naik tingkat dengan berlaga di kelas berat UFC usai mengalahkan Dominick Reyes.
Baca Juga: 2 Hal Ini Bikin Volkanovski Terkejut dengan Kualitas Striking Makhachev
Hal itu bermula dari perang mulut di media sosial antaranya dengan Francis Ngannou di media sosial.
Keduanya pun sepakat untuk bertemu di kelas berat dan mengadakan pertarungan akbar.
Namun demikian, langkah Jones untuk menghadapi Ngannou terganjal oleh UFC itu sendiri.
UFC saat itu mengatakan bahwa Jones meminta bayaran yang tak masuk akal sehingga pertarungan tak bisa terjadi.
Setelah tiga tahun lamanya, The Bones mengaku hal tersebut bukanlah menjadi masalah yang krusial baginya.
Baca Juga: Sama Mengerikannya, Shavkat Rakhmonov Bicara Soal Wacana Diadu dengan Khamzat Chimaev
Dia berdalih tidak ada masalah kontrak sama sekali dengan UFC dan hanya menepi sementara dan kembali ke oktagon dengan target yang tinggi.
"Keterlambatan saya debut di kelas berat saya tidak ada hubungannya dengan uang atau kesal dengan UFC atau semacamnya," kata Jones kepada ESPN dikutip BolaSport.com dari MMAJunkie.com.
"Saya hanya ingin menjadi yang terbaik ketika saya kembali."
"Dan saya merasa sudah siap setelah menepi sekitar setahun yang lalu."
"Kami perlu mencari tahu soal lawan, dan ada banyak bagian yang bergerak di UFC, tapi sekarang kami ada di sini."
Baca Juga: One Punch Man! 5 KO Sekali Serang Paling Brutal dalam Sejarah MMA
"Kami mendapatkan Ciryl Gane, dan saya merasa semua bintang selaras untuk saya saat ini."
Debut Jones sendiri di kelas berat akan langsung menghadap laga perebutan gelar juara kelas berat UFC yang ditinggalkan.
Dia akan menghadapi petarung peringkat pertama Ciryl Gane pada acara utama bertajuk UFC 285.
Tantangan ke depan lalu digambarkan Jones adalah ajang pembuktian bahwa dirinya bisa berada di puncak divisi lagi.
"Saya mulai memikirkannya pada hari saya memutuskan untuk naik kelas berat,” kata petarung berusia berusia 35 tahun tersebut.
"Tujuan saya selama tiga tahun sekarang adalah menjadi juara kelas berat dunia. Itu yang saya doakan dan impikan."
"Saya hanya merasakannya secara keseluruhan bahwa saya adalah petarung terbaik dan sekarang tugas saya adalah membuktikannya."
Baca Juga: Perjuangan Susul Jeka Saragih, 5 Jagoan Indonesia Tampil pada Road to UFC Season 2
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | mmajunkie.com |
