BOLASPORT.COM - Penyerang AS Roma, Paulo Dybala, meminta Juventus membayar utang gaji yang belum juga dilunasi meski dia sudah pindah ke klub lain.
Paulo Dybala membongkar fakta bahwa Juventus masih memiliki kewajiban melunasi tunggakan gaji senilai 3,7 juta euro kepadanya.
Dikutip BolaSport.com dari La Gazzetta dello Sport, uang setara 60,1 miliar rupiah itu dijanjikan sebagai kompensasi upah pada periode COVID-19 di musim 2020-2021.
Kala itu Dybala setuju untuk merelakan empat bulan gajinya demi membantu keuangan klub di tengah hantaman pandemi.
Namun, manajemen I Bianconeri ternyata melakukan perjanjian di balik meja untuk tetap membayar sebagian uang tersebut kepada pemain Argentina itu.
Negosiasi-negosiasi tertutup ini termasuk bahan penyelidikan pengadilan sehubungan kasus pelanggaran keuangan yang dilakukan Juventus.
Klub raksasa Liga Italia itu sudah dikenai sanksi pemotongan 15 poin di klasemen, sementara proses investigasi dan banding masih berlanjut.
Baca Juga: Inspirasi Victor Osimhen, Si Bocah Penjual Air di Jalanan Kini Menjadi Bomber Impian Raksasa Eropa
Sesuai perjanjian, Dybala mengaku bahwa uang 3,7 juta euro itu akan dibayarkan sebagai bagian penambahan gajinya jika dia tetap bertahan di Juventus.
Namun, kalau dia hengkang - dan inilah yang terjadi musim panas lalu - Bianconeri harus langsung membayar kepadanya.
Sampai Dybala melewati separuh lebih kompetisi Liga Italia sebagai pemain AS Roma, nyatanya uang yang dijanjikan itu belum juga disetor.
Pemain berusia 29 tahun itu mengingatkan tenggat waktu pembayarannya tinggal sebulan lagi.
Kalau tidak, Juve akan menghadapi tuntutan secara hukum di meja hijau.
"Saya tahu pada April 2023 Juventus memiliki kesempatan terakhir untuk membayar kepada saya," ujarnya saat diinterogasi jaksa, Februari lalu.
"Kalau tidak, pengacara saya akan melayangkan permintaan tertulis, tapi saya harap tidak sejauh itu."
"Saya ingin uang saya kembali tanpa harus membawa kasus ini ke pengadilan demi menghindari problem antara saya dan Juve."
"Saya tak ingat kapan terakhir kali gaji saya dibayarkan, tapi saya mengetahui pasti kalau Juventus masih berutang kepada saya," imbuh anggota skuad juara Piala Dunia 2022.
Paulo Dybala hengkang dari Bianconeri menuju AS Roma Juli tahun lalu setelah kontraknya tak diperpanjang.
Hal ini juga yang dipermasalahkan pihak Dybala.
Pasalnya, Juventus pernah menjanjikan bahwa pemain beralias La Joya itu akan diberikan kontrak baru.
Baca Juga: Erick Thohir, antara Kangen Inter Milan dan Misi Bersih-bersih Sepak Bola Indonesia
Namun, secara mendadak pihak klub membatalkan keputusan tersebut dengan menolak memenuhi perjanjian yang awalnya disepakati.
Akibatnya, Dybala pun batal bertahan, berstatus bebas kontrak di akhir musim, dan pindah ke AS Roma secara gratis.
Di Juventus, pria bergaris keturunan Polandia dan Italia ini merupakan andalan dengan bukti torehan 115 gol dalam 293 penampilan lintas ajang pada 2015-2022.
Dybala berjasa memberikan 12 gelar bagi Si Nyonya Tua, termasuk 5 scudetti beruntun.
Adapun musim ini, kompatriot Lionel Messi tersebut sudah memberikan 12 gol dalam 24 partai bagi AS Roma.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Gazzetta.it |
Komentar