BOLASPORT.COM - Pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, memberikan pandangan terkait permintaan warganet yang ingin Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan pensiun.
Sepak terjang Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di pentas persaingan bulu tangkis tingkat dunia sudah tidak perlu diragukan lagi.
Pasangan berjuluk The Daddies tersebut menjadi salah satu ganda putra yang memiliki banyak prestasi-prestasi bergengsi.
Kemampuan Ahsan/Hendra masih teruji hingga kini di mana mereka mampu bersaing di level tertinggi dengan usia yang sudah tidak muda lagi.
Baca Juga: Wejangan untuk Fajar/Rian yang Belum Raih Gelar Mayor Sejak Duduki Ranking 1 Dunia
Ya, mereka adalah pasangan senior dengan Ahsan kini berusia 35 tahun sedangkan Hendra sudah 38 tahun.
Kendati demikian, Ahsan/Hendra masih solid menduduki ranking atas di mana mereka bertengger di peringkat ketiga dunia.
Hingga tahun lalu, mereka mampu menunjukkan performa menjanjikan dengan menembus babak final di turnamen-turnamen prestisius.
Sepanjang 2022, Ahsan/Hendra mampu lima kali menjejakkan kaki di babak final turnamen di antaranya adalah All England Open, Kejuaraan Dunia dan BWF World Tour Finals.
Baca Juga: Periode Krusial Marcus/Kevin Tuju Olimpiade Paris 2024 Dimulai
Di sisi lain, masih moncernya performa Ahsan/Hendra dipandang sebagai penghambat regenerasi di nomor ganda putra.
Tak ayal, Ahsan/Hendra acap kali mendapatkan permintaan untuk pensiun dari pentas olahraga tepok bulu oleh penggemar dan netizen tanah air.
Permintaan tersebut turut mengundang perhatian pelatih kepala ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, untuk memberikan komentarnya.
Pelatih yang dikenal dengan julukan Naga Api itu berpandangan bahwa Ahsan/Hendra tidak perlu pensiun selama masih bisa berprestasi.
Herry juga menegaskan bahwa usia hanyalah angka di mana performa di atas lapangan sepenuhnya bergantung pada kerja keras atlet itu sendiri.
"Ya kalau menurut saya kalau masih berprestasi kenapa engga, umur kan cuma angka aja," kata Herry kepada BolaSport.com, Minggu (5/3/2023).
Lebih lanjut, pria berusia 60 tahun tersebut tak menampik belakangan banyak sekali ganda putra yang mampu melewati Ahsan/Hendra.
"Yang penting pemain-pemain dunia lain juga masih walaupun belakangan ini mengejar tapi kan masih sulit ngalahin, itu satu sisi," kata Herry.
Selama Ahsan/Hendra masih mampu menunjukkan performa terbaik di lapangam, Herry dengan tegas tetap memberikan dukungan kepada mereka.
"Di satu sisi kan saya sebagai pelatih kan kalau sebelum ketemu The Daddies ketemu pemain lain bisa ngeliat kelebihan kekurangannya lawan itu kan banyak bantu juga," ucap Herry.
"Netizen boleh bilang oh ini ini kalau selagi mereka bisa main masih ada yang kontak kenapa engga itu sih jawaban saya," imbuhnya.
Ahsan/Hendra sendiri tengah fokus menjalani persiapan untuk tampil pada ajang All England Open 2023.
Salah satu turnamen bulu tangkis paling prestisius di dunia itu akan berlangsung di Utilita Arena, Birmingham, Inggris pada 14-19 Maret 2023 mendatang.
Baca Juga: Tekad Besar Ahsan/Hendra untuk Kejuaraan Dunia dan Belum Ingin Pensiun
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar