BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, menyadari bahwa dia telah menghadapi konsekuensi dengan perbuatannya di masa lalu.
Marquez yang dikenal sebagai pembalap yang sangat agresif di lintasan telah merasakan akibatnya dari segi fisik maupun non fisik.
Juara dunia delapan kali itu dihadapkan rentetan cedera yang dialaminya dalam tiga tahun terakhir.
Marquez mengalami cedera humerus kanan yang membuatnya harus naik ke meja operasi hingga keempat kalinya.
Tak hanya itu, Marquez juga mengalami masalah penglihatan mata dengan menderita diplopia.
Pembalap yang sudah genap berusia 30 tahun ini memikirkan kembali banyak hal setelah cedera yang dialaminya.
Baca Juga: VR46 Juga, Memang Hanya Yamaha yang Mau Terlihat Agresif pada MotoGP 2023
"Anda tidak membutuhkan hal yang sama saat berusia 20 tahun dengan saat berusia 30 tahun, atau Anda melihat segala sesuatunya dengan cara yang berbeda," kata Marquez el pais dikutip Motosan.
"Saya membutuhkan perubahan. Yang terpenting, dalam hal olahraga. Dalam tiga atau empat tahun terakhir saya tidak mengalir dengan cara yang sama," tuturnya.
"Cedera membuat saya lebih kuat," ujarnya.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar