BOLASPORT.COM - Kai Havertz meluapkan isi unek-uneknya usai mencetak gol penalti yang jadi penentu kemenangan Chelsea atas Borussia Dortmund.
Chelsea menciptakan momen indah saat menjamu Borussia Dortmund pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2022-2023.
Mentas di Stamford Bridge, Selasa (7/3/2023) atau Rabu dini hari WIB, The Blues menang 2-0.
Raheem Sterling membuka keunggulan tim tuan rumah ketika laga berjalan 43 menit.
Lalu memasuki menit ke-53, Kai Havertz menentukan kemenangan London Biru lewat sebuah gol penalti.
Sang bomber perlu melakukan dua kali eksekusi dari titik putih sebelum akhirnya muncul sebagai penyelamat The Blues.
Havertz sempat gagal mencetak skor pada percobaan pertama setelah bola hasil tembakannya membentur tiang kanan.
Namun, wasit Danny Makkelie memerintahkan untuk penalti diulang karena ada beberapa pemain Dortmund yang sudah lebih dulu masuk ke kotak 16 sebelum si kulit bulat ditendang.
Di kesempatan kedua, Havertz kembali menembak ke kanan dan kali ini masuk gawang.
Kiper Dortmund, Alexander Meyer, bergerak ke arah sebaliknya.
Gol penalti Havertz membawa Chelsea lolos menuju perempat final dengan agregat 2-1 usai kalah 0-1 dalam pertandingan pertama.
"Saya tak tahu lagi. Saya hanya berpikir, 'Oh, tidak'," kata Havertz soal tendangan penaltinya yang sempat gagal, seperti dikutip BolaSport.com dari Evening Standard.
"Akan tetapi, wasit membiarkan saya mengulang penalti. Saya sedikit gugup tetapi untungnya saya mencetak gol dan itu sangat penting."
"Saya menunggu reaksi kiper dan saya melihat dia bergerak ke arah yang sama. Jelas, penalti kedua sedikit lebih mudah," tutur pemain asal Jerman itu.
Kali terakhir Chelsea memenangi partai knock-out Liga Champions setelah kalah pada leg pertama di kandang lawan adalah saat musim 2011-2012.
Kala itu, dalam babak 16 besar, mereka tumbang 1-3 pada leg pertama di markas Napoli.
Chelsea kemudian bangkit untuk memenangi partai kedua di Stamford Bridge dengan skor 4-1.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | London Evening Standard |
Komentar