BOLASPORT.COM - Tanpa Barcelona, Lionel Messi tak mampu berjaya di Liga Champions. Bersama PSG, dia gagal lagi masuk perempat final akibat disingkirkan Bayern Muenchen.
Lionel Messi tak kuasa membantu PSG lolos ke perempat final Liga Champions 2022-2023.
Klub tajir asal Prancis gugur setelah dikalahkan Bayern Muenchen 0-2 pada leg kedua babak 16 besar di Allianz Arena, Rabu (8/3/2023).
Paris Saint-Germain takluk akibat gol mantan pemain mereka, Eric Maxim Choupo-Moting (61'), dan lesakan Serge Gnabry (89').
Armada mahal asal Paris pun tersisih dengan agregat trigol nirbalas setelah kalah 0-1 pada leg pertama.
Dengan demikian, musnah sudah peluang Lionel Messi mencicipi kembali perempat final Liga Champions.
Fase yang sudah lama tidak dia rasakan selama tiga tahun ke belakang.
Baca Juga: Hasil Liga Champions - Bayern Muenchen Tumbangkan PSG, Gol Mantan Bikin Lionel Messi cs Tersingkir
Sang superstar Argentina mencicipi tahap 8 besar Liga Champions terakhir kalinya bersama Barcelona pada 2019-2020.
Ironisnya, Messi dan Barca juga didepak klub yang sama, Bayern Muenchen, lewat tragedi kekalahan 2-8 yang membekas itu.
Pada musim berikutnya, 2020-2021, sang peraih 7 trofi Ballon d'Or cuma mencapai 16 besar bersama Barcelona.
Langkah mereka disetop klub Messi sekarang, PSG, dengan agregat telak 2-5.
Setelah menyeberang ke kubu Paris pada 2021, ternyata peruntungan sang megabintang tidak berubah.
Pada musim perdana berbaju Les Parisiens, Leo Messi cuma sanggup membantu klub sampai babak 16 besar.
PSG menjadi korban comeback menyakitkan Real Madrid, yang menebus kekalahan 0-1 di Paris dengan kemenangan 3-1 pada leg kedua.
Baca Juga: Panggil Mereka Chelsea Si Raja Comeback Liga Champions, Kini Sejajar King Real Madrid
Musim ini langkah tim super beranggotakan Messi, Sergio Ramos, hingga Kylian Mbappe disetop Bayern.
Pemain Terbaik FIFA 2022 tersebut tak kuasa pula menghindarkan PSG dari kekalahan dobel.
Setelah takluk 0-1 di Paris, armada Christophe Galtier dibikin bertekuk lutut 0-2 di Muenchen.
Lionel Messi sendiri tak banyak menolong tim dengan performanya di markas Bayern.
Sepanjang waktu penuh, cuma satu tembakan tepat sasaran dilepaskan pria 35 tahun itu, sedangkan 2 upayanya diblok musuh.
Ironisnya, sejak mendatangkan Messi, kesialan juga menimpa Paris Saint-Germain di Liga Champions.
Langkah mereka selalu terhenti di babak 16 besar dalam dua musim terakhir.
Sementara itu, sebelum Messi datang, PSG malah mampu lolos ke final (2019-2020) dan semifinal (2020-2021) secara beruntun.
Messi never failed to reach the Champions League quarterfinals in consecutive seasons with Barcelona.
He and PSG haven't reached a UCL quarterfinal since he joined the club ???? pic.twitter.com/mGfTTaQMiS
— ESPN FC (@ESPNFC) March 8, 2023
Kalau lebih diperluas, pemain kelahiran Rosario itu memang makin ke sini terlihat makin jauh dengan gelar Liga Champions.
Sepanjang kariernya, Messi menjuarai pentas antarklub terakbar Eropa sebanyak empat kali - semuanya bareng Barcelona.
Namun, dia terakhir kali memenangi trofi Si Kuping Besar pada 2015 di bawah arahan Luis Enrique.
Ya, sudah sewindu berlalu sejak kemenangan Barca 3-1 atas Juventus di Berlin.
Setelah itu, pencapaian terbaik Messi adalah sampai semifinal musim 2018-2019.
Blaugrana kalah menyesakkan akibat dibalap agregat oleh Liverpool, dari unggul 3-0 menjadi takluk 3-4 gara-gara kalah empat gol nirbalas di Anfield.
Selebihnya, perjalanan terjauh Messi sebatas perempat final, yang terjadi dalam empat kesempatan.
Lionel Messi's last three results vs Bayern... ????
The nightmare continues! pic.twitter.com/u4pVS10csE
— Football on BT Sport (@btsportfootball) March 8, 2023
Berikut kiprah Lionel Messi di Liga Champions setelah memenangi gelar terakhirnya pada 2015
2015-2016: Perempat final (vs Atletico; 2-1, 0-2)
2016-2017: Perempat final (vs Juventus; 0-3, 0-0)
2017-2018: Perempat final (vs Roma; 4-1, 0-3)
2018-2019: Semifinal (vs Liverpool; 3-0, 0-4)
2019-2020: Perempat final (vs Bayern Muenchen 2-8)
2020-2021: 16 besar (vs PSG; 1-4, 1-1)
2021-2022: 16 besar (vs Real Madrid; 1-0, 1-3)
2022-2023: 16 besar (vs Bayern; 0-1, 0-2)
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | UEFA.com |
Komentar