BOLASPORT.COM - Promotor tinju dunia, Eddie Hearn, meyakini bahwa Tyson Fury berbohong tentang tak ingin dibayar dalam menghadapi Oleksandr Usyk.
Tyson Fury disebut Eddie Hearn mengungkapkan pernyataan yang tidak sebenarnya terkait pertandingan melawan Oleksandr Usyk.
Pasalnya, juara kelas berat WBC itu ternyata meminta keuntungan yang lebih besar dalam melawan Usyk.
Padahal sebelumnya Fury pernah menyatakan bahwa dia akan bertarung melawan Usyk tanpa bayaran sama sekali.
Hal ini karena petinju asal Inggris itu ingin mencicipi kekuatan juara kelas berat versi WBA, WBO, IBF, dan IBO.
Baca Juga: 5 Petinju Super Top Dunia yang Jatuh Bangkrut dan Miskin
Namun demikian kenyataannya berbeda dengan proses kesepakatan yang berjalan antara pihak Fury dan Usyk.
Petinju berjuluk The Gypsy King itu menuntut pembagian keuntungan yang lebih besar dari pihak Usyk.
Dari situ Eddie Hearn berang karena pertandingan tak akan mungkin bisa terjadi jika pihak Fury menuntut hal yang tak masuk akal.
Dia bahkan juga membandingkan dengan petinjunya yakni Anthony Joshua yang tak memiliki kendala apapun saat melawan Usyk.
"Saya akan memberi tahu Anda ini. Anthony Joshua sudah melawan Usyk secara beruntun dua kali dan tidak ada masalah," ucap Eddie dikutip BolaSport.com dari Dailymail.co.uk.
Baca Juga: Kenapa Atlet Tinju Rentan Terhadap Kebangkrutan? Berikut Teorinya!
"Tidak ada keraguan, tidak ada negosiasi panjang."
Bahkan Joshua kala itu juga menyatakan bahwa laga melawan Usyk merupakan pertandingan wajib yang tak boleh dihindari.
"Dia katakan itu laga wajib saya," ujar Hearn.
"Saya akan melawannya. Mereka bilang dia lawan yang sulit, Anda tidak akan mau melawannya. Tapi, AJ mengatakan tidak."
Berbeda dengan Fury, Hearn menyebut dia malah bersifat kontradiktif karena tak mau bertanding jika dengan keuntungan yang sedikit.
Baca Juga: Selain Cuan, Ini Dampak Dahsyat Drama Jake Paul di Olahraga Tinju
Padahal laga melawan Usyk adalah pertandingan bergengsi dan dia sudah pernah katakan akan bersedia turun tanpa dibayar.
"Pembohong. Dia ingin uang. Anda ingin terlalu banyak uang," tuding Hearn.
"Anda tidak seperti yang Anda tampilkan. Pertarungan itu tidak sebesar yang Anda kira."
Dengan kesepakatan yang terjadi, duel Fury vs Usyk memang berpotensi akan gagal dengan jadwal yang seharusnya berlangsung pada April mendatang.
Jika duel gagal terjadi, kemungkinan besar Fury akan melangkah ke laga melawan eks raja kelas berat UFC, Francis Ngannou, yang belum lama ini ingin berkarier di dunia tinju.
Baca Juga: 3 Pola Latihan Cus D'Amato yang Bikin Mike Tyson Jadi Monster di Ring
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Dailymail.co.uk |
Komentar