Hal tersebut disampaikan oleh salah satu teknisi Ducati yaitu Gabriele Conti yang saat itu menemani Rossi.
"Semua orang, termasuk kami, hampir yakin bahwa kami tidak akan bisa meraih gelar di tahun pertama," ucap Conti dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Tapi di tahun kedua kami bisa meraih gelar juara dunia."
"Tapi kami terlalu berharap. Dalam dua tahun Rossi bersama kami, kami tidak dapat memberikan apa yang dia butuhkan."
Kendala utama yang dialami legenda Italia itu saat bersama Ducati adalah gaya balap yang tidak cocok dengan karakter dari Ducati.
Hal tersebut juga diamini oleh Uccio Salucci yang merupakan salah satu orang terdekat dari Rossi.
Dia mengatakan bahwa sejak pertama kali datang ke Ducati, pembalap yang kini sudah gantung helm itu merasa tidak cocok dengan Desmosedici.
"Ketika Valentino menguji Ducati untuk pertama kalinya dia langsung berkata motor ini tidak mudah dikendarai," ucap Salucci.
"Motor itu indah tapi sangat aneh. Mesin melakukan semua pekerjaannya."
Baca Juga: Tes Pramusim MotoGP Portugal - Pol Espargaro: Kesalahan jika Menguji Paket Aerodinamika
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Tuttomotorioweb.com, Crash.net |
Komentar