Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hasil Final Thailand IC 2023 - Rotasi Tercecer, Wakil Indonesia Tersisa Jadi Runner-up

By Nestri Y - Minggu, 12 Maret 2023 | 14:57 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia,  Adnan Maulana/Nita Violina Marwah,  saat tampil pada perempat final Australian Open 2022 di Quay Centre, Sydney, Australia, Jumat (18/11/2022).
PBSI
Pasangan ganda campuran Indonesia, Adnan Maulana/Nita Violina Marwah, saat tampil pada perempat final Australian Open 2022 di Quay Centre, Sydney, Australia, Jumat (18/11/2022).

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda campuran, Adnan Maulana/Nita Violina Marwah, menjadi runner-up pada Thailand International Challenge 2023.

Adnan/Nita harus puas pulang sebagai peringkat dua setelah dikalahkan unggulan tiga sekaligus wakil tuan rumah, Ruttanapak Oupthong/Jhenicha Sudjaipraparat.

Pasangan baru Pelatnas PBSI ini takluk dengan skor 13-21, 19-21 pada pertandingan di Terminal Hall di Nakhon Ratchasima, Thailand, Minggu (12/3/2023).

Adnan/Nita sebenarnya memiliki perjalanan mengesankan di turnamen kelima mereka sejak debut sebagai pasangan pada Oktober tahun lalu.

Semua pertandingan pekan ini mampu mereka lewati dengan kemenangan straight game alias dua gim langsung.

Sayangnya, tren positif satu-satunya wakil Indonesia yang bertahan ini tidak berlanjut di laga puncak.

Gim pertama tidak berjalan mulus bagi Adnan/Nita sejak awal. Start mereka tidak bagus dengan tertinggal cepat 4-9.

Banyak buangan bola Adnan/Nita yang salah arah. Antisipasi mereka terhadap pola bertahan-balik-serang dari pasangan Thailand juga kurang.

Pengembalian bola dari lawan sering bergerak menyilang di sudut lapangan sehingga membuat Adnan/Nita mati langkah.

Baca Juga: Jelang All England Open 2023, Eng Hian Berharap Fadia Tidak Terbebani dengan Diri Sendiri

Ketika dalam posisi menyerang, Adnan/Nita tidak mempersiapkan posisi bertahan yang solid. Cover lapangan Adnan juga masih kurang hingga mereka tertinggal jauh 7-14.

Adnan/Nita sempat perlahan mendekati perolehan skor lawan. Satu demi satu angka diraih lewat placing dan drive silang.

Strategi Adnan/Nita menjauhkan kok dari pemain putra lawan sempat berhasil hingga membawa mereka memperkecil selisih skor lawan menjadi dua angka pada 13-15.

Sayangnya, servis tanggung Nita memutus momentum.

Lawan kini berbalik menekan. Adnan/Nita makin tak bisa keluar dari tekanan karena rotasi yang kurang baik.

Adnan/Nita pun kehilangan enam angka beruntun sehingga kehilangan gim pembuka.

Pada gim kedua, Adnan/Nita sebenarnya sudah melakukan start yang lebih baik. Mereka unggul lebih dulu dan tampil dominan menyerang.

Sayangnya, saat lawan menyamakan kedudukan di skor 6-6, Adnan membuat kesalahan beruntun di tempat yang sama sebanyak lima kali.

Semua pukulannya ke arah baseline selalu keluar sehingga dia dan Nita berbalik tertinggal jauh 6-11 saat interval.

Baca Juga: German Open 2023 - Telat Panas, Kento Momota Gagal Lolos ke Final

Arah angin yang sulit dikendalikan tampak membuat Adnan sangat frustrasi. Di sisi lain, servis Nita juga lagi-lagi menjadi PR.

Insting dan sentuhan Nita yang sebelumnya dominan bermain di ganda putri tidak terlihat seperti biasanya.

Adnan/Nita sempat mempertipis jarak dari 9-11, 11-13 sampai 13-14.

Namun momentum ini lagi-lagi kurang berhasil dimaksimalkan.

Ketika berbalik tertekan dan diserang, Adnan/Nita justru melakukan unforced error dan tidak siap menerima serangan balik.

Masih berjuang hingga hampir memaksakan adu setting, sebuah sambaran keras lawan akhirnya mengakhiri perlawanan Adnan/Nita.

Bagi Adnan/Nita sendiri hasil ini membuat mereka belum meraih gelar apapun.

Namun, tampil hingga final menjadi pencapaian terjauh bagi pasangan peringkat 95 dunia itu. Awal tahun ini mereka terhenti di semifinal pada Iran International Challenge 2023.

Baca Juga: German Open 2023 - Telat Panas, Kento Momota Gagal Lolos ke Final

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

ASEAN Cup 2024 - Skuad Timnas Indonesia Eks Proyek Piala Dunia U-20, Para Pemain Sudah Bersama Shin Tae-yong Selama 2,5 Tahun

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136