BOLASPORT.COM - Legenda bulu tangkis dari Malaysia, Lee Chong Wei, terlibat dalam program peningkatan prestasi negaranya jelang Olimpiade Paris 2024. Sang suksesor, Lee Zii Jia, turut menjadi fokusnya.
Pemerintah Malaysia mulai serius untuk mempersiapkan para atlet mereka menjelang pesta olahraga terbesar di dunia berikutnya.
Nereka membentuk sebuah komite yang diberi nama Road to Gold (RTG) untuk membantu atlet Negeri Jiran meraih medali di Olimpiade.
Sekadar informasi, Malaysia belum pernah mendapatkan medali emas pada Olimpiade sejak keikutsertaan perdana pada 1956.
Ketika Indonesia sudah mendulang delapan medali emas dari cabor andalan bulu tangkis, Malaysia belum berhasil pada cabang olahraga yang juga menjadi andalan mereka ini.
Lee Chong Wei turut menjadi pelaku sejarah karena mampu menembus final Olimpiade sebanyak tiga kali (2008, 2012, 2016) tetapi selalu kalah.
Mantan pemain nomor satu ini siap menggunakan pengalamannya untuk membantu atlet-atlet Negeri Jiran meraih prestasi yang lebih baik.
Ketika berbicara bulu tangkis, Malaysia punya modal bagus pada Olimpiade Paris 2024.
Mereka punya amunisi kuat di tiga sektor yaitu tunggal putra dengan Lee Zii Jia, ganda putra dengan Aaron Chia/Soh Wooi Yik dan ganda putri dengan Pearly Tan/Thinaah Muralitharan.
Baca Juga: All England Open 2023 - Ini Siasat Fikri dan Pitha Hadapi Kelelahan
"Yang kami inginkan adalah membantu para atlet tetap semangat memburu emas pertama untuk Malaysia," ucap Lee Zii JIa dikutip BolaSport.com dari Harian Metro.
"Itu yang ingin saya lakukan karena meraih medali emas di Olimpiade bukan hanya ambisi saya tapi harapan semua masyarakat Malaysia."
"Jika ingin membandingkan saya sebelum pertama kali menginjakkan kaki di pentas Olimpiade, ada beberapa hal yang bisa kita tambahkan."
"Jadi, dengan saya berada di sini bersama pengalaman saya empat kali tampil di Olimpiade, saya ingin membantu para atlet ini mendapatkan semua yang mereka inginkan."
"Tetapi kehadiran saya tidak terfokus pada bulu tangkis tetapi olahraga lainnya juga."
"Saya berharap dengan adanya proyek seperti ini saya dapat membantu kontingen Malaysia untuk meraih emas pada pertandingan empat tahun sekali."
Dengan latar belakang Lee Chong Wei sebagai jawara tunggal putra, kesulitan yang sedang dialami Lee Zii Jia turut menjadi sorotan.
Lee Zii Jia sedang mengalami penurunan performa sejak memutuskan keluar dari tim nasional pada awal tahun lalu.
Sempat menuai sukses dengan titel dari Kejuaraan Asia 2022 dan Thailand Open 2022, pemain berusia 24 tahun terjebak dalam tren negatif.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Marcus/Kevin Mundur dari All England Open 2023, 1 Kekuatan Indonesia Berkurang
Kontroversi kian mengelilingi Lee setelah memutus kontrak pelatih pribadinya dari Indonesia yaitu Indra Widjaja yang berujung terbitnya gugatan hukum.
Lee Chong Wei sendiri siap membantu Lee walau dengan sebuah catatan.
"Benar ada pembicaraan untuk membantu Zii Jia dan dari bagian saya, kami akan membantunya terutama di bulu tangkis," ucap Lee Chong Wei.
"Tapi kami tidak bisa membantu masalah di luar lapangan."
Baca Juga: All England Open 2023 - Menanti Derbi Ganda Campuran PB Djarum
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Harian Metro |
Komentar