BOLASPORT.COM - Lini depan Persija Jakarta tidak bermain seperti biasanya karena tak ada sosok striker menakutkan.
Pemain yang hilang sehingga membuat lini depan Persija berantakan adalah Abdulla Yusuf Helal.
Pelatih Persija, Thomas Doll, mengakui bahwa peran Abdulla Yusuf Helal sangat vital di lini depan.
Pemain asal Bahrain itu menjadi motor serangan tim berjulukan Macan Kemayoran.
Abdulla Yusuf Helal baru memainkan 17 pertandingan bersama Persija dari 29 laga yang sudah dijalani Pasukan Ibukota.
Ia pun kini menjadi top skor Persija dengan torehan sembilan gol.
Kehilangan Abdulla Yusuf Helal membuat permainan Persija berubah.
Baca Juga: Si Anak Hilang Comeback ke Timnas Indonesia, Dipanggil Shin Tae-yong untuk Lawan Burundi
Pemain pengganti seperti Witan Sulaeman tidak bisa menjalankan peran dari Abdulla Yusuf Helal.
Thomas Doll pun harus memutar otak untuk menghidupkan lini depan Persija.
Terlebih Abdulla Yusuf Helal dipastikan absen hingga Liga 1 2022/2023 berakhir karena baru saja menjalani operasi batu ginjal di Bahrain.
Abdulla Yusuf Helal diprediksi akan absen membela Persija hingga dua bulan ke depan.
Ia pun baru bisa bermain lagi pada musim depan andaipun tidak diputuskontrak oleh Persija.
Seperti diketahui, Yusuf sapaan akrabnya mendapatkan durasi kontrak tiga musim sejak didatangkan sebelum Liga 1 2022/2023 dimulai.
Dengan masalah kesehatannya itu belum diketahui apakah Abdulla Yusuf Helal tetap bersama Persija atau tidak.
Baca Juga: Kekecewaan Pemain Persija Jakarta Jelang Lawan PSIS Semarang
"Kita semua bisa melihat saat tim ini tidak diperkuat Yusuf (Helal). Maka Persija jadi terlihat berbeda,” tutur Thomas dilansir BolaSport.com dari laman resmi klub
“Memang kami sudah beberapa kali bermain tanpanya, tapi karena sudah lama bermain tanpa komposisi terbaik, kami sekarang berubah seperti ini,” katanya melanjutkan.
Menurut pelatih berkebangsaan Jerman tersebut, Persija tidak mampu menampilkan kualitas permainan yang konsisten.
Sebab, banyak pemain yang absen termasuk Abdulla Yusuf Helal.
“Masih banyak pemain yang belum siap memainkan sepak bola seperti yang saya inginkan."
"Karena tidak bisa memainkan skuad terbaik, kualitas permainan kami tidak selalu sama,” ucap Thomas Doll.
Persija masih menyisahkan lima pertandingan lagi di Lihat 1 2022/2023.
Baca Juga: Alasan Thomas Doll Terkait Penurunan Performa Persija Jakarta
Lawan yang dihadapi itu adalah PSIS Semarang, Persita Tangerang, Persib Bandung, Persebaya Surabaya, dan PSS Sleman.
Tim kebanggaan The Jakmania itu masih duduk di posisi kedua dengan mengemas 51 poin.
Peluang Persija untuk juara sangat tipis karena PSM berada di puncak klasemen dengan 66 poin.
Manajemen Persija hanya menargetkan Thomas Doll mengakhiri musim ini di lima besar.
Posisi tersebut bisa saja didapatkan Persija jika konsisten hingga akhir musim.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Persija.id |
Komentar