BOLASPORT.COM - Aksi pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Bagas Maulana menjadi salah satu perhatian BWF pada babak pertama All England Open 2023.
Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana telah berhasil menuntaskan tugas perdana mereka pada All England Open 2023.
Fikri/Bagas memenangi babak 32 besar turnamen BWF World Tour Super 1000 itu setelah menaklukkan ganda putra veteran dari Korea Selatan, Kim Gi-jung/Kim Sa-rang.
Pasangan yang berstatus juara bertahan itu tidak menang dengan mudah.
Butuh tiga gim bagi mereka untuk menumbangkan lawan yang juga mantan ganda putra nomor dua dunia itu, dengan skor 21-15, 13-21, 21-16 dalam duel selama 53 menit.
Meski terbilang tak mudah, aksi-aksi Fikri/Bagas sepanjang laga yang bergulir di Utilita Arena Birmingham itu cukup spektakuler.
Atmosfer bak roller coaster sempat dialami mereka saat Kim/Kim yang sarat akan pengalaman, mulai mengubah pola permainan di gim kedua dan pada awal gim ketiga.
Fikri/Bagas sempat tertinggal dan nyaris terus ditekan oleh peraih dua medali Kejuaraan Dunia itu.
Namun, mereka berhasil keluar dari tekanan dan membalikkan keadaan.
Baca Juga: All England Open 2023 - Mirisnya Lee/Wang, Belum Pernah Juara Lagi sejak Sabet Emas Olimpiade Tokyo
Salah satu sorotan penampilan Fikri/Bagas terjadi pada pertengahan gim kedua pada kedudukan 6-10.
Momen epic terjadi ketika Bagas sukses menjadi pemutus reli panjang 25 pukulan yang dilakukan dengan aksi antisipasi luar biasa.
Pemain asal Cilacap itu mampu menebak arah datangnya shuttlecock sebelum dipukul lawan dan langsung mengeksekusinya dengan smes kencang yang tak mampu ditangkis Kim Sa-rang.
Next-level anticipation from defending champion Bagas Maulana ????????! ????
Follow live action: https://t.co/TjoFnU4PnB@HSBC_Sport
— BWF (@bwfmedia) March 14, 2023
#BWFWorldTour #AllEngland2023 pic.twitter.com/BdM0ev8ZUs
Kim Sa-rang pun langsung menunjukkan mimik wajah yang menyesal karena merasa salah 'membuang' shuttlecok.
Komentator BWF, Steen Pedersen, pun langsung memuji aksi memukau Bagas tersebut.
"Fantastic!" kata Pedersen.
"Itu bisa terlihat jelas dari sorotan kamera (di reply, red)," ujar Pedersen.
Fikri/Bagas sendiri bersyukur atas kemenangan mereka pada babak pertama.
Kans menyelamatkan gelar artinya masih terjaga di panggung turnamen bulu tangkis paling tua sedunia itu.
Soal beban sebagai juara bertahan, mereka tak ingin terbebani.
Baca Juga: All England Open 2023 - 1 Kekurangan di Tengah Debut Manis Rehan/Lisa
"Yang sudah lewat biarkan berlalu saja, kami fokus saja satu demi satu," ujar Fikri dilansir dari rilis resmi PBSI.
"Tidak usah buru-buru memikirkan hari esok, kami jalani hari ini saja dulu," ucap emain asal Bandung itu.
Fikri/Bagas sudah ditunggu oleh wakil asal Malaysia, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi, pada babak 16 besar All England Open 2023.
Saat ini, Fikri/Bagas unggul rekor head-to-head atas unggulan delapan itu dengan skor 1-0.
Pertemuan mereka nanti akan menjadi partai ulangan babak 16 besar All England edisi sebelumnya, di mana saat itu Fikri/Bagas menang 24-22, 13-21, 21-17.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Twitter, BWF Badminton |
Komentar