Langkah Putus Asa Honda untuk Tahan Marc Marquez yang Butuh Hasil Cepat

BOLASPORT.COM - Belum adanya tanda-tanda positif untuk keluar dari krisis membuat Honda dikabarkan memesan sasis baru dari produsen kenamaan Kalex.

Kerja sama antara Honda dengan pengembang sasis tersukses pada Moto2 tersebut sebelumnya hanya mencangkup bagian swingarm.

Kalex menghadirkan swingarm dengan material alumunium, menggantikan swingarm karbon yang dikembangkan Honda sendiri.

Pemutakhiran ini mendapatkan respons yang cukup positif dari pembalap Honda termasuk sang ujung tombak yaitu Marc Marquez.

Akan tetapi, sebagaimana diberitakan Speedweek, belum munculnya tanda-tanda peningkatan yang nyata membuat Honda mengambil langkah lebih jauh.

Mereka meminta perusahaan bentukan Klaus Hirsekorn dan Alex Baumgaertel mengembangkan sasis atau kerangka untuk si kuda besi yaitu Honda RC213V.

Kebangkitan pada musim ini memang krusial untuk pabrikan dengan logo sayap tunggal tersebut.

Tak cuma soal martabat sebagai pabrikan tersukses pada MotoGP, prestasi nyata juga diperlukan untuk menahan Marc Marquez.

Dengan kontrak yang akan habis pada musim depan, juara dunia delapan kali ini memerlukan sebuah alasan untuk bertahan.

Baca Juga: Alberto Puig pun Lugas Sebut Honda Tidak Siap Arungi MotoGP 2023

Dinukil dari MotorsportMagazine.com, sektor sasis mendapatkan perhatian khusus dari Honda sepanjang tes pramusim kemarin.

Sasis merupakan bagian penting dari motor karena menentukan seberapa baik sentuhan pembalap terhadap si kuda besi.

Sasis harus cukup kaku agar motor stabil dalam pengereman tetapi juga harus cukup lentur agar muncul sensasi yang bagus saat menikung.

Honda disinyalir sedang mencoba mencari level fleksibilitas yang pas agar performa RC213V lebih baik di bagian tengah tikungan.

Tujuannya, dengan demikian pembalap bisa berakselerasi sesegera mungkin saat keluar dari tikungan.

Akan tetapi, belum ada peningkatan berarti selama tes pramusim yang berlangsung dua kali di Sepang (10-12 Februari) dan Portimao (11-12 Maret).

Marquez malah lebih memilih memaksimalkan pemutakhiran yang didapatkannya saat Tes MotoGP Sepang.

Padahal setelah tes di Malaysia tersebut, Si Alien merasakan performa yang hampir sama dengan saat tes akhir musim di Valencia.

"Sayangnya, beberapa hal yang Honda kira akan bekerja dengan baik di trek ini tidak sesuai harapan kami," ujar Marquez, dilansir dari The-Race.

Baca Juga: Joan Mir Mulai Berani Sindir Honda RC213V: Ini Motor atau Pesawat?

"Kami tampil dengan motor yang sama seperti saat akhir tes di Malaysia, sebagai contohnya," tambah pembalap juara yang kini kurang pede bersaing di tiga besar.

Sasis baru dari Kalex diekspektasikan akan hadir saat tes berikutnya pada awal Mei, tepatnya setelah seri kelima MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez.

Masih menurut Speedweek, tidak menutup kemungkinan bahwa Kalex juga akan mengembangkan swingarm karbon bagi Honda.

Sekadar informasi, tiga pabrikan Eropa yang sedang meningkat performanya pada MotoGP yaitu Ducati, Aprilia, dan KTM menggunakan swingarm karbon.

Kalex sempat merencanakan produksi swingarm karbon di kelas Moto2 pada musim 2020.

Akan tetapi, biaya yang besar karena banyaknya klien serta tantangan yang disebabkan pandemi Covid-19 mengurungkan gagasan ini.

Baca Juga: 1 Kalimat Marc Marquez kepada Alex Marquez Setelah Diasapi Saat Tes MotoGP Portimao