BOLASPORT.COM - Nur Izzuddin gagal memanfaatkan peluang emas dalam pembuktian pertama di China Masters 2023 dengan pasangan baru, Muhammad Haikal.
Pasangan ganda putra Malaysia racikan baru, Nur Izzuddin/Muhammad Haikal harus rela finis sebagai runner-up di China Masters 2023.
Izzuddin/Haikal gagal juara di turnamen BWF World Tour Super 100 itu setelah kalah dari pasangan tuan rumah sekaligus pasangan muda, Chen Bo Yang/Liu Yi.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Ruichang Sports Park Gym, China, Minggu (19/3/2023) itu, mereka kalah dalam laga thriller tiga gim, 16-21, 21-19, 16-21.
Izzuddin belum mampu membawa Haikal menuju podium juara setelah dikalahkan pasangan ranking 115 dunia itu.
Kekalahan tersebut membuat Izzuddin secara tak langsung juga turut gagal memberikan pembuktian pada kesempatan pertamanya, setelah ngotot meminta pisah dari pasangan lamanya, Goh Sze Fei.
China Masters 2023 memang jadi satu dari agenda BAM (Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia) untuk Nur Izzuddin/Haikal yang diharapkan bisa segera membuktikan hasil bagus.
Keputusan Izzuddin yang kekeh minta dipisah dari Goh Nur Izzuddin memang sempat membuat geger bulu tangkis Negeri Jiran.
Berbagai upaya dilakukan BAM agar ganda putra yang saat itu nangkring di peringkat ke-11 dunia itu bisa tetap bertahan.
Baca Juga: Jenazah Tunggal Putra Syabda Perkasa Belawa Dimakamkan di Sragen
Namun tekad jawara German Open 2022 itu sudah bulat. Terutama Izzuddin yang kabarnya meminta untuk dicarikan partner lebih muda.
Rexy Mainaky selaku Direktur Kepelatihan Ganda BAM sempat dibuat pusing karena keegoisan anak didiknya.
Sebab mencarikan partner baru berarti juga membuatnya harus mengorbankan pasangan lain. Dalam hal ini adalah pasangan Haikal, Muhammad Arif.
"Iya, ego para pemain ini memang menjadi masalah, tapi kami harus segera melangkah," kata Rexy dikutip BolaSport.com dari New Straits Times, Februari 2023 lalu.
"Saya harap pemain lain yang dipisah bisa memaklumi dan tahu bahwa bukan keputusan pelatih memisahkan mereka," katanya.
Rexy pun juga memberikan target kepada racikan baru ganda putra Malaysia agar segera mampu membuktikan diri.
"Sekarang, saya berharap mereka bisa bermain bagus dengan partner baru masing-masing dan membuktikan bahwa keputusan mereka (untuk berpisah) adalah hal yang tepat," katanya.
Setelah China Masters 2023, pembuktian selanjutnya bagi Nur Izzuddin/Haikal adalah pada turnamen level International Challenge, Vietnam International Challenge 2023 yang akan bergulir mulai 21-26 Maret di Hanoi.
Baca Juga: Tak Puas dengan All England Open 2023, Fajar/Rian Mulai Bidik Gelar Lain
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | Bwftournamentsoftware.com |
Komentar