BOLASPORT.COM - Orang terkaya kedua di Inggris, Sir Jim Ratcliffe, menyemprot Keluarga Glazer karena harga jual Manchester United makin tidak masuk akal.
Proses penjualan Manchester United mulai memasuki babak baru.
Baru-baru ini, dua calon pemilik baru Manchester united, yakni pengusaha asal Inggris, Sir Jim Ratcliffe, dan investor asal Qatar, Jassim bin Hamad Al Thani, mulai mempresentasikan proposal mereka.
Sejauh ini, memang hanya dua calon pembeli yang kabarnya benar-benar berminat untuk mengambil alih Manchester United.
Untuk Ratcliffe, namanya memang sudah sejak lama dikaitkan sebagai calon pemilik baru Setan Merah.
Sejak Agustus 2022, pemilik perusahaan kimia Ineos tersebut sudah menyampaikan minatnya untuk membeli Manchester United.
Nama Ratcliffe dikaitkan dengan Manchester United sendiri memang bukan tanpa alasan.
Baca Juga: Man United Harus Siap Kantong Jebol jika Ingin Rekan Kylian Mbappe Merapat
Ratcliffe sendiri sebenarnya merupakan seorang warga asli Manchester yang lahir di Failsworth.
Pria yang merupakan orang terkaya kedua di Inggris itu tumbuh besar sebagai seorang penggemar Manchester United.
Kemudian, setelah pemilik Manchester United, Keluarga Glazer, merilis pernyataan resmi soal penjualan klub, Ratcliffe memulai langkah pembeliannya.
Juru bicara Ineos menyampaikan bahwa Ratcliffe secara resmi telah mengikutsertakan diri dalam proses pembelian Manchester United.
Namun, baru-baru ini, upaya pengambilalihan yang diupayakan Ratcliffe sepertinya mulai mendapat hambatan.
Hal itu seiring dengan kegigihan Keluarga Glazer untuk tidak melepas Manchester United dengan harga di bawah 6 miliar poundsterling atau setara dengan Rp112,2 triliun.
Harga tersebut jelas sangat mahal untuk ukuran sebuah klub sepak bola.
Baca Juga: Bukan Frenkie de Jong, Ini Pemain Barcelona yang Bakal Gabung Man United
Bahkan, apabila penjualan dengan harga tersebut benar-benar terwujud, Manchester United akan menjadi klub yang dijual dengan harga termahal sepanjang sejarah sepak bola.
Kebijakan licik Keluarga Glazer itu pun langsung disemprot oleh Ratcliffe.
Dilansir BolaSport.com dari Metro.co.uk, pria berusia 70 tahun tersebut menyebut harga yang ditetapkan Keluarga Glazer adalah sesuatu yang bodoh.
"Bagaimana Anda menentukan harga sebuah lukisan? Bagaimana cara menentukan harga rumah? Ini tidak terkait dengan berapa biaya untuk membangun atau berapa biaya untuk mengecat," ucap Ratcliffe.
"Apa yang tidak ingin Anda lakukan adalah membayar harga yang bodoh untuk sesuatu karena kemudian Anda menyesalinya," lanjut Ratcliffe.
Ratcliffe pun mengaku dirinya tidak akan memenuhi permintaan dari Keluarga Glazer tersebut.
Hal itu dikarenakan ia tidak hendak menjadikan Manchester United sebagai aset, tetapi sebagai tim yang ingin dibangun kembali.
Baca Juga: Meski Bahagia, Marcel Sabitzer Isyaratkan Hanya Sebentar di Man United
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Metro.co.uk |
Komentar