BOLASPORt.COM - Pasangan ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, mengaku melakukan banyak kesalahan saat menjalani laga perempat final Swiss Open 2023.
Fikri/Bagas belum beruntung dalam menjalani turnamen bulu tangkis bertaraf level Super 300 tersebut.
Mereka tersingkir dari pasangan unggulan ketiga asal Malaysia, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi pada laga delapan besar.
Bertanding di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Jumat (24/3/2023), Bagas/Fikri dibekuk melalui drama tiga gim dengan skor akhir 21-16, 12-21, 19-21.
Meski menelan kekalahan, mereka bersyukur karena tidak mendapatkan cedera sepanjang turnamen ini berjalan.
Baca Juga: Swiss Open 2023 - Murkanya Rexy Mainaky, Anggap Kegagalan Ganda Putra Nomor 1 Malaysia Memalukan
"Sebelumnya saya harus mengucap syukur alhamdulilah bisa menyelesaikan pertandingan dengan sehat," kata Bagas dari PBSI.
"Sayang sekali, kami kalah di perempatfinal. Kami rupanya belum diberi rezeki untuk menang."
Untuk jalannya pertandingan sendiri, Bagas menyebut bahwa sejatinya sudah tampil bagus di gim pertama.
Namun pada gim kedua pasangan Malaysia itu mengubah pola permainan yang menjadikan mereka kewalahan.
"Setelah main baik dan bisa menerapkan pola di gim pertama, sehingga bisa menang, di gim kedua lawan mengubah pola," ungkap Bagas.
Baca Juga: Swiss Open 2023 - Jaga Asa Juara Ganda Putra Sendirian, Bagas/Fikri Tetap Tenang
"Kami sendiri malah tidak siap dengan perubahan pola lawan dan akhirnya kalah."
Adapun di gim penentuan, pertarungan juga berjalan sengit di mana Bagas/Fikri sempat bisa mengimbangi Ong/Teo.
Namun, kesalahan demi kesalahan dilakukan Bagas/Fikri di poin kritis sehingga membuat Ong/Teo melangkah ke fase berikutnya.
"Pada gim ketiga, di poin-poin tua kami belum bisa memanfaatkan kesempatan dengan baik," ujar Bagas.
"Kami masih terburu-buru. Dampaknya malah banyak mati sendiri."
"Dari kegagalan ini, evaluasi untuk menghadapi turnamen berikutnya, kami harus tetap fokus dalam menjalani setiap pertandingan demi pertandingan.
Baca Juga: Usai Jalani MRI, Tim Dokter Belum Bisa Pastikan Kapan Mohammad Ahsan Comeback
Editor | : | Agung Kurniawan |
Komentar