BOLASPORT.COM - Manajer Persebaya Surabaya, Yahya Alkatiri, menanggapi isu pertandingan Derbi Jawa Timur yang akan dipindahkan ke Stadion PTIK, Jakarta.
Sejatinya laga Persebaya Surabaya vs Arema FC bakal digelar pada pekan ke-28 Liga 1 2022-2023 pada 5 Maret 2023.
Namun, PT Liga Indonesia Baru selaku operator kompetisi resmi menyebut pertandingan tersebut ditunda.
Laga bertajuk Derbi Jatim tersebut dipindahkan ke tanggal 11 April 2023.
Namun, ada isu kurang mengenakkan di balik laga tersebut.
Pasalnya, ada wacana pertandingan Persebaya Surabaya vs Arema FC bakal digelar di Stadion PTIK, Jakarta.
Isu tersebut membuat suporter Persebaya Surabaya atau Bonek bereaksi keras di media sosial.
Manajer Persebaya Surabaya, Yahya Alkatiri, usai pertandingan melawan Persikabo 1973 mengaku bahwa laga di Stadion PTIK bakal merugikan timnya.
Baca Juga: Hasil Liga 1 2022-2023 - Tercipta 5 Gol, Persebaya Tumbangkan Persikabo 1973
Pasalnya, Persebaya Surabaya tidak bisa memaksimalkan keuntungan laga kandang.
Selain itu, pemain juga kehilangan semangat jika Persebaya Surabaya tampil jauh dari kandang atau tanpa suporter.
Pihaknya pun meminta PT Liga Indonesia Baru untuk menanggung biaya laga kandang Persebaya Surabaya vs Arema FC.
"Jadi begini, kemarin ada banyak kabar beredar bahwa kemungkinan kami akan main di PTIK," ujar Yahya Alkatiri pada Sabtu (25/3/2023).
"Apakah kami rugi? Pasti rugi karena seharusnya dapat penonton penuh. Seharusnya anak-anak juga bersemangat main di kandang."
"Kami rugi, makanya saya membuat pernyataan. Seharusnya hal seperti ini kita kembalikan ke PT LIB. Mereka yang seharusnya yang membiayai," lanjutnya.
Yahya pun mengingatkan janji Ketua Umum PSSI kepada suporter Persebaya Surabaya atau Bonek bahwa laga Bajul Ijo vs Arema FC bakal digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
"Kemarin teman-teman Bonek ada yang bilang ke saya, janjinya Pak Erick Tohir bakal main di GBT. Mungkin teman-teman wartawan banyak yang tahu, ya," ujar Yahya Alkatiri.
Baca Juga: GBK Dilarang Dipakai, Persija Masih Usaha dengan Komunikasi ke PSSI demi Jamu Persib
"Seharusnya kami main di GBT, kemungkinan GBT tidak bisa dipakai. Kondisi ini merugikan kami."
"Takutnya teman-teman bonek ini akhirnya tidak percaya dengan janji-janji PSSI dan LIB," lanjutnya.
Pihaknya mengkhawatirkan bahwa nanti Bonek tidak akan mempercayai janji dari PSSI dan PT LIB di masa depan jika laga tersebut jadi digelar di Stadion PTIK, Jakarta.
"Kalau soal itu saya tidak tahu Saya tidak mengurus pertandingan tim lain tetapi waktu itu kami dijanjikan seperti itu," ujar Yahya Alkatiri.
"Akhirnya teman-teman bonek menagih ke saya. Ini nanti yang saya takutkan dan dikhawatirkan adalah tidak percayanya lagi teman-teman bonek kepada PSSI dan PT LIB," tutupnya.
Sampai hari ini, PT Liga Indonesia Baru belum mengubah venue laga Persebaya Surabaya vs Arema FC.
Laga tersebut saat ini masih dilaksanakan di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, berdasarkan jadwal di situs PT LIB.
Pada pertemuan terakhir, Persebaya Surabaya menang 3-2 di markas Arema FC.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar