Konspirasi Pemecatan Nagelsmann Terkuak, Libatkan Pacar Kontroversial

BOLASPORT.COM - Konspirasi mengenai pemecatan Julian Nagelsmann dari Bayern Muenchen mulai terkuak dan ternyata melibatkan sosok pacar kontroversial.

Pemecatan Julian Nagelsmann dari Bayern Muenchen melahirkan cerita yang kontroversial.

Bayern Muenchen memang mengumumkan pemecatan tersebut secara mendadak.

Pengumuman pemecatan Julian Nagelsmann dikeluarkan oleh klub pada Jumat (24/3/2023).

Kompetisi antarklub tengah menjalani jeda internasional sehingga Nagelsmann memanfaatkannya untuk berlibur.

Pria berusia 35 tahun tersebut tengah berada di Austria saat mendengar kabar pemecatannya.

Keputusan FC Hollywood mengejutkan banyak pihak, terutama saat melihat statistik Nagelsmann.

FC Hollywood tidak mengalami penurunan performa yang signifikan pada paruh pertama musim 2022-2023.

Baca Juga: Berkat Pengaruh Pep Guardiola, Arsenal Bisa Jadi Juara Liga Inggris

Mereka hanya terpaut satu poin dari Borussia Dortmund yang memuncaki klasemen sementara Bundesliga.

Selain itu, Bayern Muenchen juga memenangi delapan laga di Liga Champions.

Pergantian ke Thomas Tuchel berdasarkan statistik pun terasa tidak masuk akal.

Beberapa hari setelah pengumuman mengejutkan tersebut, spekulasi baru mulai bermunculan.

Orang-orang terdekat sang pelatih pun ikut terseret dalam berita panas ini.

Dilansir BolaSport.com dari Goal, pemecatan Nagelsmann dirumorkan berkaitan dengan pacarnya sendiri, Lena Wurzenberger.

Lena Wurzenberger pernah menjadi jurnalis di BILD dan hal ini menimbulkan kekhawatiran di ruang ganti pemain.

Baca Juga: Bidik Striker Berpengalaman, Chelsea dan Tottenham Hotspur Incar Aleksandar Mitrovic

Wurzenberger sudah tidak lagi meliput Bayern Muenchen saat Nagelsmann ditunjuk sebagai pelatih.

Kini, sang jurnalis memutuskan untuk sepenuhnya mundur dari BILD demi menghindari kontroversi.

Meski begitu, dampak Wurzenberger sudah telanjur terasa di ruang ganti hingga klub harus melakukan tindakan tegas.

Mantan bek Bayern Muenchen, Markus Babbel, memberikan gambaran mengenai kondisi di klub tersebut.

"Para pemain kesulitan untuk berkomunikasi tentang perasaan mereka," kata Babbel.

Menurut Babbel, para pemain takut ucapan mereka mudah bocor ke media.

Oleh karena itu, Bayern Muenchen memilih untuk memutus kontrak Nagelsmann.

Kondisi ruang ganti yang positif berpengaruh terhadap peluang klub memenangi gelar.