BOLASPORT.COM - Kabar Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 kemungkinan besar terjadi.
Pasalnya, FIFA dilaporkan sudah mengirimkan surat ke pemerintah Indonesia perihal status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Informasi pembatalan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 ini disampaikan secara langsung oleh Yesayas Oktavianus.
Pria yang sempat maju sebagai Calon Wakil Ketua Umum PSSI itu mengetahui bahwa FIFA sudah mengirimkan surat pembatalan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Hanya saja sampai saat ini Pemerintah Indonesia belum menyampaikan ini ke publik.
Menurut Yesayas, Pemerintah Indonesia sedang melobi FIFA agar pembatalan itu tidak terjadi.
Baca Juga: Meski Masih Abu-abu, Pemerintah Tegaskan Kedatangan Israel Tidak Langgar Konstitusi
"FIFA sudah memang membatalkan Piala Dunia U-20 2023 yang berlangsung di Indonesia."
"Sebenarnya pemerintah Indonesia sudah mendapat surat pembatalan itu dari FIFA tapi mereka belum mau mengumumkan ke masyarakat Indonesia."
"Pemerintah sedang melobi lewat tingkat tinggi lagi sampai nanti ada putusan akhir dari FIFA," kata Yesayas dalam podcast Good Radio Jakarta, Senin (27/3/2023).
Awal mula FIFA memutuskan untuk menunda drawing Piala Dunia U-20 2023 yang seharusnya digelar di Bali pada 31 Maret 2023.
Pembatalan itu karena Gubernur Bali, I Wayan Koster, menolak kehadiran Israel di Pulau Dewata.
Isu penolakan Israel ini semakin kencang hingga akhirnya didengar FIFA.
Pemerintah Indonesia dalam hal ini belum memberikan komentarnya.
Yesayas sangat menyayangkan itu karena berita tersebut sudah ramai di media sosial.
Menurut mantan wartawan Kompas itu, pemerintah harus segera ambil sikap untuk meredam isu-isu yang tengah ramai terkait Piala Dunia U-20 2023.
"Berita pembatalan ini sudah viral di media sosial tapi belum ada respon dari pemerintah Indonesia."
"Kalau isu itu tidak benar, seharusnya pemerintah sudah muncul dan menyebut itu hoaks."
"Tetapi sampai sekarang pemerintah hanya diam dan berarti itu benar," kata Yesayas.
Baca Juga: PSSI Heran Kenapa Penolakan Israel di Piala Dunia U-20 2023 Baru Sekarang
Yesayas hanya berdoa agar FIFA mau mendengar masukan dari pemerintah Indonesia agar tetap menjadi tuan rumah.
"Semoga Tuhan ikut bekerja agar Indonesia tetap menjadi tuan rumah, dimana pemerintah juga sedang melobi ke FIFA," tutup Yesayas.
Sementara itu, Plt Menpora, Muhadjir Effendy, mengakui bahwa ada beberapa syarat yang diajukan pemerintah Indonesia ke FIFA.
Namun demikian, FIFA sepertinya tidak menanggapi itu.
"Ada beberapa syarat dan belum bisa kami sampaikan."
"Tapi kelihatannya syarat yang kami ajukan tidak mendapatkan kesepakatan dari FIFA," tutup Muhadjir.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar