PSM Makassar berhasil menembus partai puncak zona ASEAN untuk turnamen AFC Cup tahun 2022.
"Kita juga harus melalui laga kandang ke Parepare dengan perjalanan yang jauh," ujar Bernardo Tavares.
"Tidak hanya pemain, staf dan suporter juga harus mengalami itu."
"Ini sangat tidak mudah untuk jadi juara Liga 1 atau kita untuk jadi juara di Liga Indonesia."
"Lihat schedule kita setelah mewakili Indonesia, dan membuat nama Liga Indonesia harum di pentas AFC Cup."
"Seberapa ketat schedule kita. Mereka bisa mengubah schedule kita dengan gampang pada saat itu dan inilah yang saya tekankan, bahwa masa-masa sulit tersebut, rintangan-rintangan yang kita lalu membuat kita kuat," tegas pelatih asal Portugal ini.
Baca Juga: Diisukan Merapat ke Persija, Rizky Ridho Sudah Berpamitan dengan Skuad Persebaya
Bernardo Tavares juga tetap mengeluhkan laga penentuan timnya yang tidak disiarkan secara langsung melalui televisi nasional.
"Ini titel besar buat kita, tetapi ini tidak disiarkan di televisi Indonesia,"
"Tentu ini tidak pantas, saya tidak mengerti semua ini."
"Ada banyak masyarakat Makassar yang berpesta di luar sana, tetapi mereka tidak bisa menyaksikan laga PSM Makassar di televisi."
"Jadi kita sebenarnya menyebut Liga 1 sebagai Liga Indonesia atau Liga Jawa?"
" Tetapi saya tetap menghormati klub ini dan saya menghormati aturan yang berlaku,"
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar