BOLASPORT.COM - Tiga pemain timnas U-20 Indonesia bergabung dalam skuad timnas U-22 Indonesia yang dipersiapkan menyambut SEA Games 2023 Kamboja.
Mereka adalah Hokky Caraka, Made Tito Wiratama, dan Daffa Fasya
Kepastian ini diketahui melalui unggahan di akun Instagram resmi PSSI, Minggu (2/4/2023).
Dilaporkan PSSI, Hokky Caraka, Made Tito Wiratama, dan Daffa Fasya, sudah mengikuti latihan timnas U-22 Indonesia di Lapangan A, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (2/4/2023).
"Tim U-22 Indonesia menjalani latihan dengan menggelar sesi Internal Game di Lapangan A Senayan, Minggu (2/4)," tulis PSSI.
"Tiga pemain (timnas) U-20, yakni Hokky Caraka, Made Tito Wiratama, dan Daffa Fasya turut mengikuti latihan setelah dipanggil Pelatih Indra Sjafri," sambung PSSI.
Berdasarkan rencana, SEA Games 2023 berlangsung pada 5 hingga 17 Mei 2023.
Baca Juga: Dihajar Irak, UEA, dan Kirgizstan, Pelatih Vietnam: Saya tidak Menyesal
Untuk cabang olahraga sepak bola mulai bergulir per 28 April 2023.
Sebelumnya, pelatih Indra Sjafri menyebutkan bahwa terdapat tujuh pemain timnas U-20 Indonesia yang dipromosikan ke timnas U-22 Indonesia.
Nama-nama tersebut dipanggil dalam mensiasati kegagalan timnas U-20 Indonesia mentas di Piala Dunia U-20 2023.
Sebagaimana diketahui, status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 telah resmi dicabut oleh FIFA.
Sejatinya, Piala Dunia U-20 2023 ini akan mulai bergulir pada 20 Mei sampai 11 Juni 2023.
Piala Dunia U-20 2023 yang dibatalkan disinyalir imbas penolakan terhadap keikutsertaan Israel di turnamen ini.
"Pertama dengan batalnya Timnas U-20 mengikuti Piala Dunia U-20," kata Indra Sjafri.
Baca Juga: Rekap Final Spain Masters 2023 - Tunggal Putri Indonesia Kembali Berjaya
"Saya berdiskusi dengan tim pelatih."
"Kita akan panggil tujuh pemain dari timnas U-20, yang merupakan pemain inti," tutur Indra Sjafri, Sabtu (1/4/2023).
Lebih lanjut, Indra Sjafri berhasrat mengantar timnas U-20 Indonesia meraih medali emas SEA Games 2023.
Terakhir kali skuad timnas U-22 Indonesia menyabet medali emas SEA Games pada edisi 1991 di Manila, Filipina.
"Target kan memang medali emas," ujar mantan pelatih Bali United tersebut.
"Masa sudah 32 tahun kita enggak juara, terus kita minta ke Tuhan medali emas, wajar dong."
"Mudah-mudahan diamini," ujarnya.
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar