BOLASPORT.COM - Pembalap Indonesia, Mario Suryo Aji, menyesali kegagalannya saat balapan Moto3 Argentina. Lebih-lebih, hasil buruk ini disebabkan pembalap lain.
Mario terjatuh dari motornya saat tersisa lima lap menuju akhir balapan Moto3 Argentina di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina, Minggu (2/4/2023).
Padahal pembalap Honda Team Asia tersebut memiliki peluang untuk mencetak poin pertamanya pada musim ini.
Kondisi lintasan yang basah bak mendukung Mario yang mendapat reputasi sebagai spesialis hujan.
Start dari posisi ke-23, Mario segera memperbaiki posisinya dengan merangsek ke posisi ke-19 pada lap pertama.
Mario kemudian stabil berada di posisi ke-18.
Dia bersaing dengan David Alonso (GASGAS Aspar) dan Mario Bertelle (Rivacold Snipers Team) yang akhirnya finis di posisi ke-14 dan 12.
Mario pun hanya bisa gigit jari karena melewatkan kesempatan apik ini.
"Saya merasa sedih dengan hari ini. Saya terjatuh saat sudah dekat dengan finis dan posisi poin," katanya dalam rilis Honda Team Asia.
Baca Juga: Fabio Quartararo Geram usai Penghancur Balapannya Lolos dari Hukuman
"Saya yakin bahwa saya punya opsi untuk finis di posisi ke-12 atau ke-13."
"Akan tetapi, salah seorang pembalap menyenggol saya, dan saya terjatuh."
Penyesalan juga dirasakan manajer tim Honda Team Asia, Hiroshi Aoyama.
Tim yang dibentuk khusus untuk pengembangan pembalap-pembalap Asia ini belum mencetak poin dalam dua balapan pertama musim ini.
Rekan setim Mario, Taiyo Furusato, hanya finis di posisi ke-18.
"Mario melalukan start yang bagus, mendapatkan empat posisi di lap pertama dan mengejar grup besar paling depan," terang Aoyama.
"Dia punya peluang nyata untuk mencetak poin, ini peluang yang realistis baginya."
"Akan tetapi, pada lap ke-13, pembalap lain menyenggolnya dan dia terjatuh."
"Itu bukan kesalahannya, tetapi dia melewatkan sebuah kesempatan yang sangat baik hari ini," imbuh mantan pembalap itu.
Baca Juga: 5 Fakta MotoGP Argentina 2023 - Kemenangan Debut Tim Rossi dan Kembalinya Catatan Langka
Mario sendiri tidak patah arang karena kegagalannya kali ini.
Pembalap berusia 19 tahun itu bertekad untuk bangkit pada seri berikutnya.
"Ini bukan kiamat. Masih ada banyak balapan ke depannya, dan banyak kesempatan untuk tampil dengan baik," tukas Mario.
"Menyedihkan memang, tetapi saya bersemangat untuk mencetak poin di balapan-balapan berikutnya."
Kejuaraan akan dilanjutkan dengan seri GP Americas yang akan digelar pada 14-16 April di Sirkuit Americas, Austin, Amerika Serikat.
Baca Juga: Rossi Tak Terlupakan, Bezzecchi Persembahkan Kemenangan MotoGP Argentina untuk The Doctor
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Honda Team Asia |
Komentar