BOLASPORT.COM - Thomas Tuchel mengaku tiba-tiba bernostalgia dengan kenangan buruk saat mendapat kabar Chelsea yang telah memecat Graham Potter.
Chelsea telah mengambil keputusan tegas dengan memecat Graham Potter dari kursi pelatih.
Pemecatan Graham Potter tersebut diumumkan melalui laman resmi mereka pada Minggu (2/4/2023) waktu setempat atau Senin dini hari WIB.
"Chelsea mengumumkan bahwa Graham Potter telah meninggalkan klub," demikian isi pernyataan di laman resmi London Biru.
"Graham telah setuju untuk berkolaborasi dengan Klub untuk memfasilitasi transisi yang mulus."
"Chelsea berterima kasih kepada Graham atas kinerja dan kontribusinya dan berharap yang terbaik," lanjut pernyataan tersebut.
Potter dipecat setelah Chelsea menelan kekalahan menyakitkan dari Aston Villa dengan skor 0-2 dalam pekan ke-29 Liga Inggris 2022-2023.
Baca Juga: 1 Alasan Kuat yang Bikin Zinedine Zidane Tolak Latih Chelsea
Kekalahan tersebut semakin diperparah karena pertandingan digelar di kandang The Blues, yakni Stadion Stamford Bridge.
Tidak hanya mengotori rekor kandang, kekalahan dari Aston Villa juga membuat Chelsea semakin tertinggal di klasemen sementara Liga Inggris 2022-2023.
Saat ini, Chelsea hanya menjadi klub papan tengah dengan duduk di posisi ke-11 dan meraih 38 poin dari 28 laga.
Kondisi tersebut semakin membuat The Blues kesulitan untuk finis di posisi empat besar pada akhir musim.
Kabar soal pemecatan Potter rupanya langsung menjadi sorotan media massa.
Tidak heran banyak orang yang akhirnya mengetahui kabar tersebut, tak terkecuali mantan pelatih Chelsea, Thomas Tuchel.
Tuchel, yang saat ini melatih Bayern Muenchen, sempat ditanya mengenai kabar pemecatan Potter.
Baca Juga: 12 Pelatih Liga Inggris Sudah Dipecat, Juergen Klopp Tak Takut Jadi Korban Selanjutnya
Juru taktik asal Jerman itu mengaku bahwa dirinya melihat berita soal pemecatan Potter pada malam hari.
Kabar pemecatan pelatih asal Inggris itu ternyata membuat Tuchel nostalgia dengan kenangan buruknya saat masih di Chelsea.
"Saya melihat berita tentang Potter yang dipecat tadi malam," ucap Tuchel seperti dikutip BolaSport.com dari laporan Fabrizio Romano.
"Saya butuh beberapa saat untuk memproses pemecatan saya waktu itu."
"Chelsea telah berubah secara besar-besaran setelah itu, jadi itu tidak terlalu mempengaruhi saya," lanjutnya.
Tuchel sendiri merupakan juru taktik The Blues sebelum kedatangan Graham Potter ke Stamford Bridge.
Namun, Tuchel akhirnya dipecat setelah berselisih dengan pemilik Chelsea saat ini, Todd Boehly.
Baca Juga: Graham Potter Dipecat, Keputusan Chelsea Sudah Salah sejak Depak Thomas Tuchel
Padahal, eks pelatih Borussia Dortmund itu berhasil memberikan gelar bergengsi kepada Chelsea selama menjadi pelatih.
Tuchel sukses membawa Chelsea meraih gelar Liga Champions pada musim 2020-2021 lalu.
Saat itu, Chelsea bahkan tidak diunggulkan dan berhasil mengalahkan klub favorit juara, Manchester City, di partai final.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Chelseafc.com, Twitter.com/FabrizioRomano |
Komentar