BOLASPORT.COM - Kapten Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa mengapresiasi hal luar biasa yang dilakukan suporter Persebaya Surabaya, Bonek saat kedua tim bertemu.
Persija meraih kemenangan tipis 1-0 atas Persebaya saat melakoni pekan ke-33 Liga 1 2022-2023 di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, pada Rabu (5/4/2023).
Adapun gol kemenangan Macan Kemayoran dicetak oleh Witan Sulaeman pada menit keenam.
Namun setelah pertandingan berakhir, Andritany yang hadir dalam konferensi pers pascalaga enggan membicarakan kemenangan.
Ada dua alasan yang membuat kapten Persija Jakarta itu enggan membicarakan hasil laga melawan Persebaya.
Alasan pertama, ialah karena ada hal positif lain yang didapat selain kemenangan.
Menurutnya Bonek telah melakukan hal istimewa kepada seluruh tim Persija Jakarta.
Barisan suporter Persebaya itu mengawal aktivitas Persija mulai H-1 hingga pertandingan.
Ia mengapresiasi ikatan persaudaraan yang terjalin bagus di antara Bonek dan fans Persija, The Jakmania.
Baca Juga: Akhiri 2 Rekor Buruk Lawan Persebaya, Persija Tak Rayakan Kemenangan Akibat 3 Kabar Duka
"Dalam hidup ini selalu ada dua kabar. Kabar baik dan kabar buruk selalu berdampingan," kata Andritany dalam konferensi pers seusai pertandingan, Rabu (5/4/2023).
"Kabar baiknya adalah kami dapat poin di sini.
"Selain itu ada silaturahmi persaudaraan Persija dan Persebaya serta Bonek dan the Jakmania.
"Kemarin itu kami dikawal sama Bonek, sampai tadi kami datang ke stadion itu dikawal sam Bonek"
"Itu sebuah hal yang luar biasa, itu kabar baik," ujarnya.
Alasan yang kedua, Andritany enggan membicarakan kemenangan karena Persija sedang dilanda kabar duka secara bertubi-tubi.
Terutama kabar duka bahwa ibu dari Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca meninggal dunia selepas laga melawan Persebaya berakhir.
Selain itu, Persija juga menerima kabar duka dari ayah striker mereka, Osvaldo Haay yang juga meninggal dunia beberapa waktu lalu.
Tak hanya itu, ibunda dari asisten pelatih Persija, Pasquale Rocco juga meninggal dunia, dan mengharuskan tangan kanan Thomas Doll itu kembali ke tempat asalnya di Italia.
Baca Juga: Akhiri 2 Rekor Buruk Lawan Persebaya, Persija Tak Rayakan Kemenangan Akibat 3 Kabar Duka
"Di sisi lain, kabar buruknya keluarga Persija kehilangan Ibu dari Bapak Presiden Mohamad Prapanca," kata kiper berusia 31 tahun itu.
“Maka dari itu kami tidak ada euforia yang berlebihan."
"Karena kami dapat kabar selepas pertandingan," ujarnya.
Terlepas dari hal itu, kemenangan ini membuat Macan Kemayoran memutus dua kutukan sekaligus.
Kemenangan ini juga mengakhiri rekor buruk Persija yang tak pernah menang melawan Persebaya sejak 2018.
Selain itu, Andritany dkk juga mengakhiri rekor buruk belum pernah menang dari tujuh laga tandang terakhirnya.
Tambahan tiga poin membuat Persija Jakarta meraih total 60 poin di urutan ketiga pada klasemen terkini, menempel ketat Persib Bandung di posisi kedua dengan 62 poin.
Jika berhasil meraih kemenangan di laga terakhir dan Persib menderita kekalahan, maka Persija bisa mengakhiri musim di posisi runner up.
Adapun pada pekan terakhir, Persija dijadwalkan menjamu PSS Sleman sementara Persib menjamu Persikabo (15/4/2023).
Baca Juga: Akhiri 2 Rekor Buruk Lawan Persebaya, Persija Tak Rayakan Kemenangan Akibat 3 Kabar Duka
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | BolaSport.com |
