BOLASPORT.COM - Jorge Lorenzo menilai Honda berpotensi besar kehilangan pembalap andalan mereka Marc Marquez dalam waktu dekat.
Tidak bisa dipungkiri bahwa Marquez sudah menjadi tulang punggung bukan hanya bagi timnya Repsol Honda melainkan juga Honda.
Dalam beberapa tahun terakhir, pembalap berjuluk Baby Alien itu memegang peran penting dalam pengembangan RC213V.
Alhasil, kecenderungan tersebut membuat para pembalap Honda lainnya kesulitan untuk bisa menaklukkan motor itu seperti Marquez.
Dampak buruk mulai terlihat tatkala peraih delapan gelar juara dunia itu dibekap cedera panjang pada musim 2020.
Tak ada penunggang RC213V kala itu yang bisa meraih kemenangan, imbasnya tim berlogo sayap tunggal tersebut seperti macan ompong.
Meski Marquez sudah berada dalam kondisi fisik yang lebih baik pada musim 2023 ini, masalah RC213V belum sepenuhnya tuntas.
Dia masih tampak terlihat tidak senang dengan kinerja kuda besinya selama menjalani tes pramusim MotoGP 2023.
Kedatangan mantan dua rider Suzuki yakni Joan Mir (Repsol Honda) dan Alex Rins (LCR Honda) belum memberikan kontribusi data yang signifikan.
Baca Juga: MotoGP Americas 2023 - Mencari Lap Sempurna ala Marco Bezzecchi
Meski sempat meraih pole position dan podium pada sprint race balapan perdana MotoGP 2023 di Portugal, Marquez tak sepenuhnya puas.
Jorge Lorenzo sebagai mantan pembalap Repsol Honda menangkap adanya pesan-pesan tersembunyi dalam situasi yang sedang dialami rider 30 tahun itu.
Dalam wawancara bersama El Larguero, juara dunia tiga kali kelas utama tersebut menilai Honda bisa ditinggal Marquez.
Ya, pembalap berkebangsaan Spanyol itu berpotensi besar hengkang dari Honda jika situasi sulit seperti ini terus berlangsung.
Dengan ambisi meraih gelar juara dunia yang masih ada, Marquez tak segan membuka pintu bagi tim lain yang memiliki motor lebih kompetitif.
Sebelumnya, Marquez sendiri mendapatkan kontrak tak bisa bersama Honda selama empat musim atau akan berakhir pada 2024 mendatang.
"Jika situasi-situasi ini terus berlanjut, dia tidak akan tinggal lebih lama lagi," kata Lorenzo, dilansir dari laman Corsedimoto.
"Mereka menawarinya kontrak empat tahun, di mana itu durasi yang tak bisa dengan nilai besar," imbuhnya.
Melihat Ducati yang kompetitif, Por Fuera memprediksi Marquez bisa berpikir ulang untuk memperpanjang kontraknya bersama Honda
"Sekarang segalanya telah berubah dan Ducati jauh lebih unggul, ketika saatnya tiba untuk memperbarui kontrak, dia harus mengevaluasinya," ucap Lorenzo.
"Apakah dia ingin memiliki motor yang lebih baik untuk memenangkan gelar lagi atau melanjutkan aspek ekonomi bersama Honda."
"Tentu saja, bertahan dengan Honda bukan berarti dia tidak bisa menang lagi," tuturnya menambahkan.
Lorenzo juga menyadari keinginan Marquez untuk bertahan bersama Honda adalah sebagai bentuk pembuktian.
Marquez ingin mencetak lebih banyak kemenangan di atas motor RC213V yang bisa dibilang versi terburuk sejauh ini.
"Dia mungkin memiliki Honda versi terburuk untuk waktu yang lama, tetapi dia ingin membuktikan bahwa dia bisa menang," kata Lorenzo.
"Saya tidak tahu apakah dia akan kembali sebagai versi terbaiknya, tapi saya tahu dia adalah binatang."
"Jika dia fit secara fisik, dia masih sangat cepat dan mampu memberikan yang terbaik," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Sama Sekali Tak Iri Lihat Dani Pedrosa Comeback ke MotoGP
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
Komentar