BOLASPORT.COM - Bek Real Madrid, Antonio Ruediger, meremehkan kualitas skuad Chelsea yang sekarang.
Chelsea dijadwalkan menyambangi markas Real Madrid dalam laga leg pertama babak perempat final Liga Champions 2022-2023.
Duel tersebut bakal digelar di Santiago Bernabeu, Rabu (12/4/2023) waktu setempat atau Kamis pukul 02.00 WIB.
Laga ini sekaligus menjadi ajang reuni bagi Antonio Ruediger yang sempat menjadi bek andalan Chelsea.
Sang palang pintu timnas Jerman tercatat memperkuat The Blues selama lima tahun, dari 2017 hingga 2022.
Selama periode tersebut, Ruediger tampil sebanyak 203 kali di lintas kompetisi.
Ruediger juga turut membantu Chelsea memenangkan masing-masing satu gelar Piala FA, Liga Champions, Liga Europa, dan Piala Super Eropa.
Baca Juga: Man City Vs Bayern Muenchen - Ketajaman Monster Erling Haaland Saja Tak Cukup
Namun, bek berusia 30 tahun tersebut akhirnya sepakat untuk berpisah dari Chelsea setelah kontraknya berakhir pada Juni 2022.
Setelah ditinggal Ruediger, kondisi Chelsea memburuk.
Pada musim 2022-2023, Chelsea telah tersingkir di Piala FA dan Piala Liga Inggris, serta tercecer di klasemen Liga Inggris dengan menghuni peringkat ke-11.
Padahal, klub asal London Barat tersebut telah menghabiskan dana selangit untuk memboyong banyak pemain baru di dua edisi terakhir bursa transfer.
Ruediger pun membandingkan kualitas skuad saat ini dengan zamannya.
Baca Juga: Hasil Liga Spanyol - Nama Lionel Messi Menggema, Barcelona Langsung Unggul 13 Poin atas Real Madrid
Menurutnya, skuad Chelsea di zamannya masih lebih baik ketimbang yang sekarang.
"Itu telah banyak berubah dan saya tidak benar-benar tahu apa yang diharapkan," kata Ruediger seperti dikutip BolaSport.com dari Goal Internasional.
"Skuad Chelsea saat saya bermain tidak seperti tim Chelsea saat ini."
"Saya mengharapkan kualitas, karena mereka adalah pemain yang sangat bagus, tetapi saya tidak tahu apa lagi yang bisa kami temukan."
"Ini tidak akan menjadi pertandingan yang mudah, tapi kami adalah Real Madrid."
Baca Juga: Man City Vs Bayern Muenchen - Thomas Tuchel Jadi Kryptonite, Pep Guardiola Siap Balas Dendam
"Saya tidak peduli bahwa saya bermain untuk Chelsea dan kurang pada tahap kompetisi ini."
"Itu akan menjadi cerita yang hebat untuk bermain di final melawan mereka, tentu saja, tetapi di lapangan bagi saya tidak ada emosi dan saya hanya berpikir untuk menang."
"Kami berada di perempat final dan apa pun bisa terjadi."
"Hal terbaiknya adalah di Madrid kami tahu cara memainkan permainan seperti ini," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Xavi Sebut Copa del Rey Bukan Standar Umum, Barcelona Masih Sukses
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Goal.com/en |
Komentar