BOLASPORT.COM - Pelatih Joko Susilo, menjelaskan jika beberapa anak asuhnya masih trauma pasca Tragedi Kanjuruhan saat berhadapan dengan Persebaya Surabaya.
Kedua tim bertemu pada laga tunda pekan ke-28 Liga 1 2022/2023 di Stadion PTIK, Selasa (12/4/2023).
Pertandingan ini berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan Persebaya.
Satu gol yang tercipta dicetak oleh Muhammad Iqbal pada menit ke-79.
Kekalahanan ini sekaligus membuat tim Bajul Ijo sukses mengunci kemenangan pada dua pertemuan terakhir mereka.
Baca Juga: Ukir Rekor usai Kalahkan Arema, Persebaya Berpeluang Finis di 5 Besar!
Terkait pertandingan, Joko Susilo mengaku jika pertandingan sangat berat untuk timnya.
Apalagi mereka bermain di bawah bayang-bayang Tragedi Kanjuruhan.
Pada peristiwa tersebut duel Arema FC dan Persebaya tersaji.
Dia menjelaskan jika salah satu yang paling sulit untuk menyiapkan laga ini adalah terkait mental pemainnya.
"Ada beberapa pemain yang tidak bisa main, kami mengerti semua itu."
"Kami di sini kerja keras selain menyiapkan secara teknik dan fisik juga mental yang sangat berat."
"Kami tahu ada beberapa pemain kami satu-dua ada, sangat mendalam itu (trauma)."
"Tapi itu tugas kami," kata Joko Susilo pada sesi jumpa pers seusai laga.
Saat di lapangan, mantan pelatih Persis Solo ini percaya kepada anak asuhnya bisa tampil maksimal.
Bahkan, dia menilai jika tim Singo Edan sebenarnya tidak layak kalah di laga ini.
Namun, dia mengaku jika Persebaya tampil baik dan berhak mendapatkan kemenangan.
"Tadi sebenarnya tidak ada masalah semuanya."
"kita percaya dengan anak-anak muda kita, sebenarnya kalau fair kita tidak kalah harusnya."
"Tapi ini sepak bola, kami harus respect pada Persebaya, Persebaya juga bermain bagus."
"Mereka juga pantas menang," pungkasnya.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar