BOLASPORT.COM - Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, mengibaratkan Jude Bellingham seperti Ferrari saat menjelaskan alasan The Reds mundur dari perburuan sang pemain.
Liverpool memutuskan mundur dari perburuan wonderkid Borussia Dortmund, Jude Bellingham.
Kabar tersebut telah dikonfirmasi oleh pakar transfer kenamaan asal Italia, Fabrizio Romano.
Keputusan Liverpool tersebut terbilang mengejutkan mengingat The Reds kerap disebut sebagai yang terdepan untuk mengontrak Bellingham.
Harga tinggi disinyalir menjadi alasan utama Liverpool enggan meneruskan minat untuk mendatangkan gelandang timnas Inggris itu.
Die Borussen dilaporkan mematok harga 130 juta pounds atau setara dengan Rp2,4 triliun.
Nominal tersebut dinilai Liverpool terlalu tinggi dan mahal untuk seorang gelandang yang masih berusia 19 tahun.
Baca Juga: Demi Jaga Asa Juara, Pep Guardiola Haramkan Man City Kalah dari Leicester City
Alhasil, Liverpool pun menarik diri dari perlombaan mengejar tanda tangan Bellingham.
Juergen Klopp lantas menjawab pertanyaan media terkait hal tersebut.
"Sejujurnya, tidak ada yang perlu dikatakan tentang itu," kata Klopp seperti dikutip BolaSport.com dari Mirror.
"Jika kita tidak berbicara tentang pemain yang kita tanda tangani atau tidak, mengapa saya berbicara tentang spekulasi dan berita semacam ini? Saya tidak punya apa-apa untuk dikatakan tentang itu."
"Selalu seperti ini. Tidak pernah berubah."
"Jawaban saya sekarang bukan tentang Jude Bellingham."
"Saya tidak pernah mengerti mengapa kami terus-menerus berbicara tentang hal-hal yang secara teoritis tidak dapat kami miliki," imbuhnya.
Baca Juga: Sudah Dilarang Pihak Liga Spanyol, Barcelona Tetap Nekat Pulangkan Messi
Lebih lanjut, sang juru taktik asal Jerman mengibaratkan Bellingham seperti Ferrari yang tidak mungkin diberikan sebagai hadiah Natal untuk anak berusia 5 tahun.
"Kami bukan anak-anak yang bertanya kepada bocah berusia lima tahun tentang apa yang mereka inginkan untuk kadon Natal, dan mereka memberi tahu Anda: 'Saya ingin Ferrari'," ucap Klopp.
"Anda pasti tidak akan mengatakan itu ide yang bagus."
"Sebaliknya, Anda akan mengatakan itu terlalu mahal."
"Itu akan menjadi kehidupan yang menyedihkan jika anak ini menghabiskan seluruh hidupnya tidak bisa mendapatkan Ferrari."
"Hanya itu yang bisa Anda lakukan."
"Kemudian Anda akan bekerja, dan mengatasinya."
Baca Juga: Segera Hengkang dari Brighton, Kompatriot Lionel Messi Jadi Rebutan 3 Tim Inggris
"Tidak ada yang perlu dikatakan lagi."
"Begitulah cara saya bekerja."
"Apa yang kami mau dan inginkan kami tentu akan berusaha mendapatkannya."
"Tapi ada momen di mana Anda harus menerima sesuatu itu tidak memungkinkan, pinggirkan, dan lakukan pekerjaan lain," tutur mantan pelatih Borussia Dortmund itu menambahkan.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Mirror.co.uk |
Komentar