BOLASPORT.COM - PSM Makassar akan menggelar pesta juara pada laga pamungkas Liga 1 2022-2023 melawan Borneo FC, namun momen tersebut dihantui rekor buruk.
PSM Makassar akan menjamu Borneo FC pada pekan terakhir musim ini di kandang mereka, Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, pada Minggu (16/4/2023).
Pertandingan tersebut akan menjadi laga spesial bagi tim tuan rumah.
Sebab selepas pertandingan, PSM Makassar akan merayakan gelar juara bersama para penggemarnya terlepas dari hasil laga melawan Borneo FC.
Tim berjuluk Juku Eja itu dipastikan keluar sebagai juara setelah memuncaki klasemen dengan perolehan 72 poin dari 33 laga.
Mereka berjarak 6 poin dari Persija Jakarta di urutan kedua yang meraih kemenangan di laga terakhirnya, mereka berakhir dengan perolehan 56 poin dari 34 laga.
Namun laga melawan Borneo FC bukanlah hal yang mudah bagi Juku Eja.
Mengingat, PSM Makassar dihantui rekor buruk dari pertemuannya melawan tim berjuluk Pesut Etam itu.
Sejak Liga 1 2018, PSM belum pernah menang saat berhadapan dengan Borneo FC.
Baca Juga: Daftar Nominasi Penghargaan Liga 1 2022-2023 - Dominasi PSM, Persija, dan Persib
Kemenangan terakhir PSM Makassar atas Borneo FC terjadi pada 19 Oktober 2018.
Waktu itu, PSM yang masih dilatih Robert Rene Alberts meraih kemenangan 2-1 atas Borneo FC berkat gol Rahmat dan Sandro.
Setelah itu, sang juara Liga 1 2022-2023 menderita tujuh laga tanpa kemenangan melawan Borneo FC.
Dari tujuh pertemuan terakhirnya, PSM hanya meraih tiga hasil imbang dan menderita empat kekalahan.
Oleh karena itu, Bernardo Tavares selaku pelatih kepala PSM menuntut fokus terbaik dari timnya terlepas dari gelar juara yang dipastikan telah diraih musim ini.
"Kami menghadapi lawan yang tangguh," kata Bernardo Alves dikutip BolaSport.com dari Kompas.com.
"Sejak tahun 2018 PSM belum pernah menang melawan Borneo, ini akan menjadi pertandingan yang sulit bagi kami," tegasnya.
Apalagi sejak Borneo FC ditangani Pieter Huistra, Bernardo Alvares menilai ada peningkatan performa yang ditunjukkan Pesut Etam.
Selain itu, Borneo FC juga memiliki kedalaman skuad mumpuni dengan materi yang tidak jauh berbeda antara pemain inti dan cadangan.
Ia mewaspadai pemain bertalenta sekelas Jonathan Bustos, Stefano Lilipaly, terutama top skor Liga 1 saat ini, Matheus Pato.
"Bagi saya, tim Borneo saat ini lebih bagus daripada yang sebelumnya," pujinya.
Berikut rekor tujuh laga tanpa kemenangan PSM Makassar melawan Borneo FC:
Liga 1 2019 - kalah
Borneo FC vs PSM 2-0 (tandang)
Liga 1 2019 - imbang
PSM vs Borneo FC 2-2 (kandang)
Piala Menpora 2021 - imbang
Borneo FC vs PSM 2-2 (tandang)
Liga 1 2022 - kalah
Borneo FC vs PSM 2-1 (tandang)
Liga 1 2022 - kalah
PSM vs Borneo FC 0-1 (kandang)
Piala Presiden 2021-2022 - kalah
Borneo FC vs PSM 2-1 (tandang)
Liga 1 2022-2023 - imbang
Borneo FC vs PSM 1-1 (tandang)
Baca Juga: Indra Sjafri Pastikan Dua Pemain Tinggalkan Timnas U-22 Indonesia Usai Lawan Lebanon
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BolaSport.com, Transfermarkt.co.id |
Komentar