BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia, mengaku ada satu pembalap yang membuat dirinya takut menjelang MotoGP Americas 2023.
Hingga berakhirnya sesi sprint MotoGP Americas 2023, Bagnaia telah menjalankan tugasnya sebagai andalan Ducati dengan baik.
Sepanjang hari kedua yang bergulir pada Sabtu (16/4/2023) waktu setempat, rider asal Italia itu belum terbendung di atas kuda besinya.
Melaju di atas Ducati Desmosedici GP23, Bagnaia mengamankan pole position usai tampil apik pada babak kualifikasi.
Penampilan kuatnya di atas lintasan Circuit of The Americas (CoTA) terus berlanjut pada balapan mini 10 putaran.
Bagnaia nyaris tak tersentuh oleh para rival-rivalnya untuk menjadi pemenang dan mendulang 12 poin.
Kendati cukup dominan, pembalap jebolan akademi milik Valentino Rossi, VR46 Riders Academy tersebut belum bisa tenang.
Dalam sebuah wawancara, Bagnaia tak segan mengakui ada satu pembalap yang membuatnya jiper alias takut.
Pembalap berusia 26 tahun itu mewaspadai penampilan adik Marc Marquez, Alex Marquez yang membela Gresini Racing.
Baca Juga: MotoGP Americas 2023 - Francesco Bagnaia Ragu Balapan Utama Bakal Semulus Sprint
Sama-sama memakai motor keluaran Ducati, Bagnaia memuji ritme rider asal Spanyol itu terutama pada sesi kualifikasi.
Dia juga menyoroti aksi ngotot Alex Marquez yang sempat melancarkan aksi towing terhadap dirinya saat menjalani sesi itu.
"Saya melihat Alex Marquez sangat cepat, itu sebabnya saya melakukan apa yang telah saya lakukan di kualifikasi 2," ucap Bagnaia.
Lebih lanjut, juara dunia MotoGP 2022 itu menegaskan bahwa dirinya takkan memberikan ruang sedikit pun kepada Marquez.
Baca Juga: Sarkasnya Fabio Quartararo, Yamaha Sengsara Karena Kalah dari Mesin Roket
Hal itulah yang telah dia tunjukkan dengan 'mengusirnya' tatkala Marquez akan membuntutinya guna mencari keuntungan slipstream.
Juara dunia Moto2 musim 2019 tersebut menempati start dari posisi keempat.
Namun pada sesi sprint race, Marquez tak bisa memanfaatkan keuntungan tersebut di mana dia mengalami crash dan meraih hasil gagal finis.
"Saya tahu dia memiliki potensi dan itulah mengapa saya tidak ingin memberinya ruang," kata Bagnaia menjelaskan.
"Ritme saya bagus seperti halnya Alex (Marquez)," imbuhnya, dilansir BolaSport.com dari laman Motosan.
Bagnaia juga merasa sangat senang dengan kinerja timnya yang cukup solid hingga hari kedua MotoGP Americas 2023 berakhir.
Dia juga memecahkan rekor untuk lintasan sepanjang 5,51 kilometer itu pada babak kualifikasi dengan raihan waktu lap terbaiknya 2 menit 1,892 detik.
"Saya tahu tenaga motor ini sangat tinggi, kami bekerja dengan baik jadi saya sangat senang," ucap Bagnaia.
Sesi balapan utama MotoGP Americas 2023 sendiri dijadwalkan bergulir pada Senin (17/4/2023) dini hari mulai pukul 02.00 WIB.
Baca Juga: MotoGP Americas 2023 - Pengganti Marc Marquez Pasrah, Finis ke-18 pun Sudah Untung
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar