Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ancelotti Senang Real Madrid dan AC Milan Lolos, Siap Derbi Don Carlo di Final Liga Champions?

By Beri Bagja - Rabu, 19 April 2023 | 12:30 WIB
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, ikut senang AC Milan melenggang ke semifinal Liga Champions 2022-2023 usai menyingkirkan Napoli.
ALBERTO PIZZOLI/AFP
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, ikut senang AC Milan melenggang ke semifinal Liga Champions 2022-2023 usai menyingkirkan Napoli.

BOLASPORT.COM - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, ikut senang AC Milan lolos ke semifinal Liga Champions. Reuni Don Carlo dengan Rossoneri di final menjadi skenario yang mungkin terwujud.

Dari empat klub yang mentas pada leg kedua perempat final Liga Champions, Selasa (18/4/2023), semuanya punya ikatan emosional dengan Carlo Ancelotti.

Real Madrid sukses dibawanya maju ke semifinal setelah menekuk Chelsea 2-0 di Stamford Bridge untuk meraih agregat superior 4-0.

Chelsea pernah merasakan racikan Ancelotti pada 2009-2011.

Sementara itu dalam pertandingan di Stadion Diego Maradona, dua mantan tim asuhan Don Carlo yang lain juga berjibaku demi tiket semifinal.

Mereka adalah AC Milan (dilatih Ancelotti pada 2001-2009) dan tuan rumah Napoli (2018-2019).

Baca Juga: Real Madrid ke Semifinal Liga Champions, Ancelotti Sebut 1 Pemain Chelsea yang Bikin Repot Timnya

Kedua tim bermain seri 1-1 sehingga meloloskan I Rossoneri ke babak selanjutnya.

Milan unggul agregat 2-1 setelah membungkam Napoli dengan gol semata wayang Ismael Bennacer pada pertemuan pertama di San Siro.

Kelolosan Tim Merah-Hitam membuat senang Ancelotti di luar target utamanya membawa klub sendiri maju ke fase yang sama.

Reaksi Carlo Ancelotti dalam duel Chelsea vs Real Madrid di Stamford Bridge (18/4/2023). Ancelotti ikut senang mantan klubnya, AC Milan, lolos ke semifinal usai mendepak Napoli.
GLYN KIRK/AFP
Reaksi Carlo Ancelotti dalam duel Chelsea vs Real Madrid di Stamford Bridge (18/4/2023). Ancelotti ikut senang mantan klubnya, AC Milan, lolos ke semifinal usai mendepak Napoli.

Maklum, Rossoneri ialah institusi paling lekat dengan riwayat karier pria berusia 63 tahun itu.

Dia menuai banyak gelar sebagai pemain (1987-1992) maupun pelatih di sana, termasuk rentetan gelar Piala/Liga Champions.

Sebagai arsitek, Don Carlo memberi Milan titel Liga Champions pada 2003 dan 2007.

Meski demikian, Ancelotti tak luput menyatakan penyesalan karena Napoli harus menjadi pihak yang kalah.

"Saya bahagia untuk Milan karena mereka mencapai semifinal lagi setelah waktu yang lama," katanya, dikutip BolaSport.com dari La Gazzetta dello Sport.

Kali terakhir Milan lolos ke fase empat besar adalah musim 2006-2007.

Ancelotti tak lain nakhoda Rossoneri kala itu yang dibawanya finis sebagai kampiun usai mengalahkan Liverpool di final.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Cekik Pemain Lawan Mirip Smackdown, Al Nassr Kalah akibat 2 Gol Striker Gagal Man United

"Namun, saya ikut menyesal untuk Napoli karena saya juga mengapresiasi tim asuhan (Luciano) Spalletti," imbuhnya.

Kelolosan Real Madrid dan AC Milan ke semifinal tak pelak mengembuskan skenario kemungkinan kedua tim ketemu di partai puncak.

Laga tersebut bisa dilabeli Derbi Ancelotti mengingat eratnya ikatan Don Carlo dengan dua klub pemilik gelar terbanyak di Liga Champions itu.

Perjumpaan Milan vs Madrid bisa terwujud karena jalur kompetisi mendukungnya demikian.

Los Blancos menunggu untuk bertemu Manchester City atau Bayern Muenchen di semifinal.

Duel Bayern vs City akan tersaji pada leg kedua perempat final, Rabu (19/4/2023) di Allianz Arena atau Kamis 02.00 WIB.

Adapun Rossoneri bakal menghadapi rival sekota mereka, Inter Milan, atau Benfica yang juga menentukan nasibnya dini hari nanti.

Baca Juga: Luciano Spalletti Sebut 1 Penyebab Napoli Disingkirkan AC Milan di Liga Champions

Hal lain yang istimewa, kalau skenario tampil di final terwujud, Ancelotti dan Milan akan berhadapan di Stadion Ataturk, Istanbul.

Arena historis itu memberikan memori buruk bagi Ancelotti dan Milan akibat kekalahan dramatis dari Liverpool dalam momen yang kerap disebut Keajaiban Istanbul di final Liga Champions 2004-2005.

Kali ini Don Carlo berkesempatan mengusir kenangan buruk 18 tahun silam, yang ironisnya mungkin saja terjadi dengan harus menghadapi sang mantan terindah!

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : Gazzetta.it

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X