Baca Juga: Sekadar Finis pun Sulit, Joan Mir Masih Dibela Bos Repsol Honda
Sementara itu, data telemetri dan kamera helikopter menunjukkan bahwa Bagnaia melebar 30cm dari jalur lomba.
Kurangnya grip karena minimnya jejak karet ban serta angin di tikungan kanan itu disinyalir menyebabkan ban depan Bagnaia menjadi selip.
Namun, Bagnaia lebih menyoroti intervensi peranti elektronik yang di satu sisi mengurangi sensitivitas pembalap akan kontak antara ban dan aspal.
"Mungkin kami harus sedikit menghilangkan stabilitas ini, mengurangi filter-nya, hanya agar mendapat feeling lebih kuat dengan bannya," paparnya.
"Karena kenyataannya seperti ini, motornya sempurna, tetapi jika kita terjatuh dan kehilangan 45 poin dalam dua akhir pekan, sesuatu tidak berjalan dengan semestinya."
Baca Juga: Falsafah Hidup Rossi Jadi Napas, Tim VR46 Tumbuh Bersama hingga Wujudkan Mimpi di Kelas Para Raja
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar