BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia, optimistis setelah dua pekan menjalani latihan sparring di Hong Kong menjelang Kejuaraan Asia 2023, 25-30 April di Dubai, Uni Emirat Arab.
Lee dan pelatihnya, Liew Daren, cukup puas dengan latihan bersama mereka dengan tim tunggal putra nasional Hong Kong yang saat ini dilatih oleh Wong Tat Meng.
Lee bekerja keras selama sesi sparring dengan juara German Open 2023, Angus Ng Ka Long (peringkat ke-17 dunia), Lee Cheuk Yiu (ranking ke-20), Chan Yin Chak (ranking ke-91), dan Jason Gunawan (ranking ke-162).
Tunggal putra peringkat keempat dunia itu menghabiskan waktu berjam-jam di hall latihan dan juga rehat dari rutinitasnya bermain bola basket.
"Saya bersenang-senang dan menikmati kebersamaan di Hong Kong," kata Lee dilansir BolaSport.com dari The Star.
Liew yang merupakan pelatih paruh waktu Lee Zii Jia, menggambarkan tugas pelatihan di Hong Kong sebagai hal yang sukses.
"Kami berlatih dengan para pemain top di sana dan menikmati sesi sparring. Pelatihan berkualitas akan membantu kami selama Kejuaraan Asia karena undian sulit dari babak pertama," ucap Liew.
Lee akan menjumpai Ng pada babak pertama dan akan menebus kekecewaan karena kalah dari Ng pada babak kedua Indonesian Masters 2023.
Pebulu tangkis berusia 25 tahun itu hanya sekali mengalahkan Ng dalam tiga pertemuan terakhir. Satu-satunya kemenangan diraihnya pada German Open 2019.
Jika Lee mengalahkan NG, dia kemungkinan akan menghadapi tunggal putra peringkat ke-15 dunia Kanta Tsuneyama (Jepang) pada babak kedua.
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Kejuaraan Asia 2023 - Live sejak Hari Pertama
Di paruh bawah undian bersama Lee adalah unggulan kedua, Anthony Sinisuka Ginting, Li Shi Feng (China), dan Kunlavut Vitidsarn (Thailand).
Di paruh atas bersama Ng Tze Yong adalah unggulan teratas Jonatan Christie, Loh Kean Yew (Singapura), Lakshya Sen (India), Lu Guang Zu (China), dan Chou Tien Chen (Taiwan).
Ng akan menghadapi rekan senegaranya, Lee Cheuk Yiu, pada babak pertama dan memiliki sedikit keuntungan setelah terakhir kali menang pada Singapore Open 2022.
Lee berharap untuk merebut kembali performa yang membuatnya memenangkan gelar pada Kejuaraan Asia tahun lalu.
"Memenangkan gelar Kejuaraan Asia adalah puncak bagi saya tahun lalu," kata Lee.
"Kemenangan itu merupakan momen penting bagi saya karena ini adalah pertemuan Asia perdana saya. Setelah itu, saya bermain pada Thomas Cup dan Thailand Open. Saya harus mengakui bahwa saya kelelahan."
"Tetapi berhasil memenangkan turnamen Thailand Open dalam keadaan seperti itu merupakan terobosan bagi saya. Saya berharap untuk menghasilkan semangat juang yang sama," ujar Lee.
Lee perlahan bangkit kembali setelah awal tahun yang mengecewakan di mana ia tersingkir pada babak awal Malaysia Open, India Open, Indonesian Masters, dan German Open.
Tunggal putra kelahiran 1998 itu menunjukkan peningkatan yang signifikan ketika ia mencapai semifinal berturut-turut pada All England dan Swiss Open 2023.
Baca Juga: Kejuaraan Asia 2023 - Persiapan Oke Ganda Putra demi Pertahankan Gelar
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar